Pelindo III untuk Maritim Indonesia

 [caption caption="pelindo III"][/caption]

Indonesia adalah negara maritim yang secara geografis merupakan sebuah negara dengan dua pertiga luas lautan yang lebih besar daripada daratannya. Laut Indonesia mengandung banyak sekali sumber daya alam yang belum termanfaatkan secara maksimal, dikarenakan belum adanya tindakan khusus yang diberikan dalam bidang teknologi untuk mengelola  sumber daya alam laut Indonesia. Selain itu kegiatan maritim di Indonesia masih sangat memerlukan pengembangan-pengembangan dalam sektor  pelabuhan dan transportasi laut untuk mendorong kegiatan maritim Indonesia menjadi yang lebih modern dan dapat membantu meningkatkan perekonomian negara dan masyarakat.

PT Pelabuhan Indonesia III (Pelindo III)  yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam jasa layanan operator terminal pelabuhan ikut membantu untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi poros maritim dunia. Terbukti dengan terciptanya proyek-proyek besar yang unggulan seperti adanya Terminal Gapura Surya Nusantara di Pelabuhan Tanjung Perak yang saat ini merupakan pelabuhan paling modern di Indonesia dengan konsep penumpang dan barang terpisah, lalu adanya mega proyek pelabuhan terintegrasi Greater Surabaya Metropolitan Ports (GSMP), yaitu :

Terminal Teluk Lamong yang merupakan terminal tercanggih no. 4 dunia dan merupakan terminal sistem semi otomatis dan ramah lingkungan pertama di Indonesia di setiap peralatan dan perlengkapannya. Dengan Automatic Stacking Crane (ASC) yang terhubung dengan Terminal Operating System (TOS), sistem proses pemindahan petikemas dilakukan di control room yang akan berjalan lebih mudah dan aman. Selain itu ketepatan dan akurasi dalam pemindahan barang lebih akurat dan menghemat waktu dwelling time.

Terminal Petikemas Surabaya (TPS) yang merupakan satu-satunya terminal di Indonesia dan satu-satunya operator terminal di Indonesia yang memiliki sertifikat C-TPAT  (Customs-Trade Partnership Against Terrorism atau kerja sama antara Bea Cukai Amerika dan Departemen Perdagangan Amerika dalam Memerangi Terrorisme) dan ISO 28000 (Sistem Manajemen Keamanan untuk Rantai Pasok).

Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) yang merupakan kawasan industri pertama di Indonesia yang terintegrasi menjadi satu dengan pelabuhan yang ada di Gresik dengan pembagian tiga zona yaitu zona residential, industrial estate, dan sea port estate.

Selain itu Pelindo III juga mempunyai kegiatan rutin dua tahun sekali yang dimulai sejak 2011, yang bertujuan untuk memperkenalkan dunia kepelabuhan kepada mahasiswa dalam kegiatan Pelindo III Youth Camp. Pada tahun ini , kegiatan Pelindo III Youth Camp yang diselenggarakan di Surabaya sudah masuk kali ketiga yang diikuti oleh perwakilan mahasiswa dari beberapa universitas yang berasal dari  provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.. Kegiatan Pelindo III Youth Camp 2015 yang bertemakan 'Movement! For A Better Future' tidak hanya pemberian wawasan tentang dunia pelabuhan, dalam kegiatan ini mahasiswa sebagai agen perubahan dan tonggak penerus bangsa diajak bertindak langsung untuk ikut melestarikan lingkungan dengan penanaman 2.300 bibit mangrove di pesisir Pulau Galang, Surabaya.