Mohon tunggu...
AZIZAH RATU ARUNDAYA SUKANTA
AZIZAH RATU ARUNDAYA SUKANTA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo saya Azizah Ratu Arundaya Sukanta dan biasa di panggil Azizah, seorang mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Bandung Pilihan

Kekerasan serta Pengeroyokan oleh Geng Motor pada Warga di SPBU AH Nasution Kota Bandung

13 Desember 2023   06:05 Diperbarui: 13 Desember 2023   06:25 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rentetan pengeroyokan ini merupakan tanda bahwa masih banyaknya anak muda yang tidak bisa mengendalikan diri dengan menganiaya orang lain. Menurut salah satu teori dari Rahman dalam penelitiannya yang berjudul “Generasi Calon Penentu Kebijakan: Upaya Meminimalisir Hubungan Seksual Pranikah Di Masa Depan”, menjelaskan bahwa perubahan zaman tampaknya telah menyebabkan perilaku remaja Indonesia menjadi arogan, amoral, dan intoleran, serta semakin menjauh dari nilai-nilai agama yang seharusnya menjadi landasan moral dalam kehidupan mereka. Oleh karena itu, perilaku remaja zaman sekarang sering terkait dengan fenomena pergaulan bebas.

Perilaku remaja yang tampak semakin jauh dari nilai-nilai moral dan sosial menciptakan sebuah tantangan serius bagi masyarakat dan pihak berwenang. Rentetan kejadian pengeroyokan oleh geng motor Brigez menjadi bukti kegagalan dalam membimbing generasi muda untuk hidup harmonis dan bertanggung jawab. Ketidakmampuan masyarakat dalam mencegah aksi kejam ini seolah membuka pintu lebar-lebar bagi kelompok geng motor untuk terus melakukan tindakan yang meresahkan. Diperlukan kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam upaya mengatasi permasalahan ini. Pendidikan moral dan nilai-nilai agama seharusnya diperkuat di semua tingkatan agar generasi muda dapat tumbuh menjadi individu yang memiliki rasa empati dan bertanggung jawab.

Penting juga untuk membangun jejaring komunikasi yang kuat antara masyarakat dan kepolisian, sehingga informasi terkait potensi konflik dapat diantisipasi dengan cepat. Keberadaan polisi yang sigap dan responsif akan membantu menciptakan rasa aman di masyarakat. Sementara itu, para orang tua dan keluarga diharapkan terlibat aktif dalam mendidik anak-anak mereka tentang pentingnya hidup norma dan nilai yang baik. Penanaman sikap toleransi, rasa hormat terhadap sesama, dan pentingnya menjauhi kekerasan harus menjadi bagian integral dari proses pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun