Mohon tunggu...
Luthfiah Nur Azizah
Luthfiah Nur Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Pendidikan Bahasa Indonesia

Suka membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Evolusi Sistem Pendidikan Indonesia dalam Sebuah Kajian Historis

6 Desember 2024   21:25 Diperbarui: 6 Desember 2024   21:25 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Latar Belakang

Indonesia sendiri telah mengalami berbagai perubahan dan salah satunya di bidang pendidikan. Perubahan  tersebut dipengaruhi oleh berbagai macam faktor salah satunya karena tuntutan zaman. Setelah kemerdekaan dan menerapkan sistem pendidikan kontinental karena pada saat itu kita masih menjalin kontak dengan negara-negara Eropa seperti Belanda, namun seiring berjalan waktu semakin disadari bahwa sistem pendidikan tersebut tidaklah cocok lagi dengan perkembangan zaman, sehingga akhirnya mendorong bangsa Indonesia untuk melakukan-melakukan berbagai penyesuaian. Sedangkan pendidikan, secara umum merupakan pengalaman belajar yang berlangsung dalam lingkungan sepanjang hidup, dan secara khusus pendidikan adalah usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat dan pemerintah melalui kegiatan bimbingan, pengajaran atau latihan yang berlangsung di dalam dan luar sekolah sepanjang hayat, guna mempersiapkan individu agar dapat memainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup secara tepat di masa yang akan datang (Mudyaharjo,2008:8).

Pendidikan merupakan bagian yang inhern dengan kehidupan. Pemahaman seperti ini, mungkin terkesan dipaksakan, tetapi jika mencoba merunut alur dan proses kehidupan manusia, maka tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan telah mawarnai jalan panjang kehidupan manusia dari awal hingga akhir. Pendidikan menjadi pengawal sejati dan menjadi kebutuhan asasi manusia. Pendidikan adalah pengawal sejati dan menjadi kebutuhan asasi manusia. V.R. Taneja, mengutip pernyataan Proopert Lodge, bahwa life is education and education is life. Itu berarti bahwa membicarakan manusia akan selalu bersamaan dengan pendidikan, dan demikian sebaliknya.

Historis Pendidikan Indonesia

Sejarah pendidikan di Indonesia telah berlangsung lama dan terbagi dalam beberapa periode. Berawal dari kerajaan-kerajaan yang dimulai sejak zaman Kerajaan Kutai, Sriwijaya, dan kerajaan Majapahit yang pernah menyatukan Nusantara meliputi beberapa negara di ASEAN. Kemudian sampailah pada zaman penjajahan kolonialisme dari bangsa Belanda yang menjajah Indonesia selama 3,5 abad atau jika dihitung dalam tahun yaitu 350 tahun lamanya. Selain Belanda, Indonesia juga pernah dijajah beberapa negara Eropa seperti, Perancis, Spanyol, Portugis, Inggris, dan Jepang. Kemudian, tibalah pada masa yang tepat dengan penuh segala perjuangan, Indonesia memerdekakan diri dari segala penjajahan. Ada beberapa zaman yang mempengaruhi pendidikan di Indonesia. Zaman-zaman tersebut adalah (1) Zaman kolonial Belanda, (2) Zaman kolonial Jepang, (3)Zaman kemerdekaan awal, (4) Zaman orde lama, (5) Zaman orde baru, dan (6) Zaman Reformasi.

1.Zaman Kolonial Belanda

Belanda datang ke Indonesia mempunyai tujuan yang sama dengan Portugis dan Spanyol yaitu ingin menjajah Indonesia. Dengan mendirikan berbagai sekolah-sekolah yang tidak hanya mengajar dibidang agama melainkan ilmu-ilmu yang lainnya. Akan tetapi semua itu dilakukan tidak semata-mata sebagai tindakan sosial yang tidak pamrih. Semua itu dilakukan Belanda untuk mengambil hati penduduk Indonesia untuk kemudian dijajah. Pendidikan zaman Belanda membedakan antara pendidikan untuk orang pribumi. Pada zaman Jepang meski hanya dalam tempo yang singkat, tetapi bagi dunia pendidikan Indonesia memiliki arti yang sangat signifikan. Sebab, lewat pendidikan Jepang sistem pendidikan disatukan dan tidak ada lagi Pendidikan bagi orang asing. Satu sistem pendidikan nasional tersebut diteruskan setelah bangsa Indonesia berhasil merebut kemerdekaan dari penjajah Belanda. Pemerintah Indonesia berupaya melaksanakan pendidikan nasional yang berlandaskan pada budaya bangsa sendiri.

2.Zaman Penjajahan Jepang

Pada zaman Jepang meski hanya dalam tempo yang singkat, tetapi bagi dunia pendidikan Indonesia memiliki arti yang sangat signifikan. Sebab, lewat pendidikan Jepang sistem pendidikan disatukan. Aturan kebijakan-kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah Jepang dalam bidang pendidikan adalah menghilangkan diskriminasi dalam membuat sistem pendidikan.Pada kolonial Jepang pun perjuangan Indonesia tidak pernah padam. Akan tetapi peran Pendidikan sangatlah penting. Jepang memberikan kebebasan secara luas untuk menggunkan bahasa Indonesia digunkan dalam bahasa utama untuk proses belajar dan mengajar. Hal ini yang membedakan kolonial Belanda dengan Kolonial Jepang.

3.Zaman Kemerdekaan Awal

Di zaman kemerdekaan awal ini, bangsa Indonesia tidak lepas dari ambil dari perjuangan bangsa Indonesia yang memperjuangkan kemerdekaannya secara mandiri. Banyak tumpahan darah demi mempertahankan kemerdekaan yang direbut dari Jepang dan Belanda. Di zaman kemerdekaan kondisi sosial politik sangatlah tidak stabil. Maka dari itu hal tersebut sangat mempengaruhi pola dan dinamika pendidikan nasional saat itu, dan telah terjadi beberapa kali perubahan arah dan orientasi pendidikan nasional. Pendidikan di Indonesia dari tahun 1945 sampai 1950 adalah Pendidikan masa perjuangan. Ciri-ciri utama pada masa periode ini adalah adanya semacam dua dalam pendidikan. Salah satu pihak Pendidikan dan pengajaran berlangsung di beberapa wilayah negara yang dikuasai atau dipengaruhi oleh Belanda, dan yang lain dikendalikan langsung oleh pemerintah republik Indonesia. Sistem susunan di sekolah setelah Indonesia merdeka berdasarkan tingkat Pendidikan seperti di masa Jepang tetap diteruskan, sedangkan pelajaran tetap sama dan bahasa pengantar yang telah ditetapkan adalah Bahasa Indonesia.

4.Zaman Orde Lama

 Periode orde lama sendiri berlangsung dari tahun 1945 sampai tahun 1965 dibawa kekuasaan presiden Soekarno. Pemerintah pada periode ini mengeluarkan banyak kebijakan terhadap pendidikan nasional. Setelah proklamasi, Pendidikan di Indonesia berlandaskan UUD 1945 serta Pancasila menjadi falsafah negara. Pendidikan Indonesia pada masa awal kemerdekaan tahun 1945-1950 masih dalam keadaan yang sulit. Bangsa Indonesia pada awal kemerdekaan banyak mengalami kesulitan dimana banyak terjadi perubahan-perubahan, yang tidak hanya terjadi dalam bidang pemerintahan saja tetapi juga dalam bidang pendidikan. Pendidikan nasional bertujuan untuk menciptakan warga negara yang sosial, demokratis, dan bertanggung jawab dan siap sedia menyumbangkan tenaga dan pikiran untuk negara. Praktek pendidikan selepas penjajahan menekankan pengembangan jiwa patriotisme. Sistem persekolahan sesudah Indonesia merdeka yang berdasarkan satu jenis sekolah untuk tiga Tingkat pendidikan seperti pada zaman Jepang tetap diteruskan.

5.Zaman Orde Baru

 Pada zaman orde baru, hal yang paling kentara perubahannya adalah dibidang pendidikan agama. Setelah menggeliatnya G-30S pada taun 1965 haluan pendidikan nasional mengalami perubahan haluan (Miyarso, 2009). Sistem pendidikan pada zaman orde lama dikoreksi dengan menambahkan Pendidikan agama pada semua jenjang pendidikan yang ada pada zaman orde lama. Hal ini sebagai tindakan masiv pemerintah orde baru untuk membasmi paham komunis di Indonesia. Orde baru sering disebut sebagai orde pembangunan atau masa Pembangunan dikarenakan pada saat itu pembangunan yang merata di daerah - daerah Indonesia baik itu dipelosok wilayah indonesia tidak hanya itu pertumbuhan ekonomi juga pada saat itu cukup tinggi dan stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.

6.Zaman Reformasi

 Di zaman orde baru pemerintah mempunyai power yang sangat besar untuk menentukan kebijakan baik dibidang ekonomi, pendidikan dan sebagainya. Posisi partai politik saat iitu sangat kuat. Pendidikan pada zaman reformasi mengutamakan pada perkembangan peserta didik yang lebih terfokus pada pengelolaan masing-masing daerah (otonomi pendidikan). Dalam hal tenaga kependidikan diberlakukan suatu kualifikasi profesional untuk lebih meningkatkan mutu pendidikan Indonesia. Sedangkan sarana dan prasarana juga sudah mengalami suatu peningkatan yang baik. Masa ini pemerintah menjalankan amanat UUD 1945 dengan memprioritaskan anggaran Pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari anggaran pendapatan belanja negara. Setelah jatuhnya orde baru masa reformasi tiba dengan penuh ketidak pastina yang ada hasil peninggalan orde baru. Beberapa sektor seperti ekonomi sangat terpuruk, namun dibidang pendidikan ada perubahan-perubahan yang dilakukan dengan memunculkan undang-undang yang mengatur tentang pendidikan yang baru yaitu dari sentarlisasi pendidikan ke desentralisasi pendidikan. Kesejahteraan guru mulai diperhatikan masa ini pemerintah menjalankan amanat UUD 1945 dengan memprioritaskan anggaran Pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari anggaran pendapatan belanja negara. Setelah jatuhnya orde baru masa reformasi tiba dengan penuh ketidak pasti yang ada hasil peninggalan orde baru. Beberapa sektor seperti ekonomi sangat terpuruk, namun dibidang pendidikan ada perubahan-perubahan yang dilakukan dengan memunculkan undang-undang yang mengatur tentang pendidikan yang baru yaitu dari sentarlisasi pendidikan ke desentralisasi pendidikan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun