Mohon tunggu...
Nurul Azizah Makbul
Nurul Azizah Makbul Mohon Tunggu... -

Gadis kecil yang merupakan perindu sejati.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kebanggaan

20 April 2016   09:53 Diperbarui: 1 Mei 2016   07:46 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mustahil pula kau menyiksa

 

Kalimat indahmu selalu menyejukkan hati

Mendamaikan jiwa

dan menyadarkan salah

 

Andai bisa tak ada disebut jeda,

Ingin selalu ku bersamamu

Hangat dalam dekapmu,

yang selalu membuatku bersyukur

 

Memang pantas kau menjadi kebanggaan mereka

Sebab kasih sayang tulus mu, selalu ada dan takkan hilang

 

Anugerah, 20 April 2016.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun