3)Literasi mengasah kemampuan untuk mengatasi kesulitan dalam memahami soal cerita matematika melalui literasi.
Cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesulitan memahami soal cerita matematika melalui gerakan literasi sekolah dasar adalah sebagai berikut.
1)Menyediakan buku bacaan matematika dalam setiap kelas di sekolah.
2)Program membaca buku bacaan matematika setiap hari, minimal selama 15 menit dalam sehari.
3)Siswa diharapkan memiliki paling sedikit satu buku matematika untuk dibaca di sekolah/kelas maupun di rumah.Â
4)Mengadakan tantangan membaca dan memahami materi matematika yang realistik dalam kehidupan.
5)Memberian tugas untuk menulis kembali materi yang telah dibaca dalam bentuk resume materi matematika.
6) Memberikan penghargaan kepada siswa yang membaca  soal cerita matematika serta memahami maksud dari soal cerita dengan tepat dan paling banyak dan kemampuan siswa dalam menulis agar siswa termotivasi.
Dengan adanya kebiasaan seperti cara-cara yang tertuang di atas, kemampuan matematika siswa akan terbentuk dan terpola secara teratur. Yang mana akan mudah untuk diarahkan menuju tahap pengembangan pembelajaran matematika.
Kemampuan literasi yang cukup, siswa dapat mengatasi kesulitannya dalam memahami dan memecahkan masalah persoalan matematika dalam soal cerita. Jadi, dengan gerakan literasi sekolah siswa dapat memahami model matematika dalam soal cerita.
Â