Mohon tunggu...
Azis Abdullilah
Azis Abdullilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

kebahagiaan yang direncanakan tidak akan terwujud, karena kebahagiaan yang dicari sesungguhnya ada di dalam diri kita sendiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Novel Robby Julianda "Menunggu Minggu Pagi"

16 Juli 2021   01:05 Diperbarui: 16 Juli 2021   01:08 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Analisis Novel Menggunakan Ide,Ego,Dan Superego

Pendahuluan

Novel adalah sebuah narasi prosa yang diciptakan dengan panjang yang cukup dan kompleksitas tertentu yang berhubungan dengan pengalaman manusia secara imajinatif, biasanya melalui serangkaian peristiwa yang berhubungan yang melibatkan sekelompok orang dalam latar tertentu. Menurut KBBI, novel merupakan karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku. Unsur intrinsik merupakan unsur-unsur dalam atau merupakan unsur utama yang membangun utuhnya sebuah novel diantaranya yaitu tema, alur, latar, tokoh, penokohan, sudut pandang, gaya cerita, dan amanat. Unsur Intrinsik Novel merupakan suatu unsur yang membangun cerita dalam sebuah novel. Nurgiyantoro (2010 : 23) menyebutkan unsur intrinsik (intrinsic) adalah unsur-unsur yang membangun karya sastra itu sendiri. Unsur-unsur inilah yang menyebabkan karya sastra hadir sebagai karya sastra, unsur-unsur yang secara faktual akan dijumpai jika orang membaca karya sastra. Berikut unsur-unsur instrinsik suatu karya fiksi yang turut langsung mewujudkan rangkaian cerita di dalamnya.Analisis novel Menunggu Minggu Pagi, yang ditulis oleh Robby Julianda. Buku ini ditulis tahun lalu, dan diterbitkan oleh Basabasi.Robby Julianda adalah penulis muda yang berasal dari Agam, Sumatera Barat.di dalam novel ini akan menjadikan setiap pembacanya akan merasakan sebagaimana ia menjadi tokoh utama dalam cerita novel tersebut, yang menjadikan kisahnya dibagi dalam tujuh hari (tujuh babak, kau boleh sebut), yang mana merupakan pengaturan yang pintar, sesuai dengan kisahnya yang berjalan selama tujuh hari.dan penggunaan kata yang digunakan dalam novel ini sangat mudah dipahami oleh setiap kalangan, terutama untuk seorang yang sangat menyukai dan menggemari sebuah novel untuk dibaca sebagai referensi lainnya.dalam novel menunggu minggu pagi,disini mengisahkan tokoh aku dengan keseharianya yang bermulai dihari senin seorang pemuda yang sedang berbaring di kamar kost memikirkan banyak hal sebelum iya pergi menemui ayahnya,yang sebenarnya hubungan sal dan ayahnya sangat lah rumit semenjak ibunya bunuh diri.ayahnya salpun sudah berulangkali untuk meminta sal untuk pulang ke Tandika.sal lebih sering menghabiskan waktunya dengan temanya yang bernama Gun ia tinggak didalam sebuah kardus,walaupun dengan kenangan dimasa lalunya yang terus mengusiknya ,dia mempunyai cara tersendiri untuk menghadapi masa lalunya yang suram itu.

Pembahas

analisis ini bertujuan untuk mendeskripsikan id,ego, dan superego tokoh utama novel  Menunggu Minggu Pagi Madasari menggunakan pendekatan psikologi sastra Data yang diperoleh dari penelitian ini menghasilkan analisis psikologi sastra yang terdapat dalam novel karya Robby Julianda dengan judul "Menunggu Minggu Pagi". Terdapat tiga struktur kejiwaan seseorang yang terdapat pada psikologi sastra yang dikemukakan oleh Simund Freud, yaitu id, ego, dan superego.

Ide

Id adalah sistem kepribadian yang asli, dibawa sejak lahir. Dari id ini kemudian akan muncul ego dan superego. Saat dilahirkan, id berisi semua aspek psikologik yang diturunkan, seperti insting, impuls dan drives.Bagi Id, kenikmatan adalah keadaan yang relatif inaktif atau tingkat enerji yang rendah, dan rasa sakit adalah tegangan atau peningkatan enerji yang mendambakan kepuasan.pada kutipan novel dibawah ini ditunjukan bahwa tokoh ada rasa ketertarikan untuk singgah diwarung mie ayam itu,yang dimana dia berfikir untuk menikmati semangkuk mie dan minuman botol yang dingin

"Terpikir oleh ku untuk singah kewarung mi yang berdiri di sebrang lampu merah,tak jauh dari tempat pemberhentian  angkutan desa,memesan satu porsi mie ayam dan teh kemasan botol dingin" (Robby Julianda,Menunggu Minggu Pagi 2018: 33)

 

ketika ada stimuli yang memicu enerji untuk bekerja timbul tegangan enerji,id beroperasi dengan prinsip kenikmatan berusaha mengurangi atau menghilangkan tegangan itu mengembalikan din ke tingkat energi yang rendah

Ego

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun