Mohon tunggu...
Azis Tri Budianto
Azis Tri Budianto Mohon Tunggu... Dosen - Manusia biasa

Sedang mencari apa yang dicari.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengejar Ilusi dengan Ekspetasi: Antara Impian dan Kenyataan

22 September 2023   20:33 Diperbarui: 23 September 2023   13:03 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika hal ini terjadi, kita bisa merasa kecewa, stres, atau bahkan depresi. Penting untuk belajar mengelola ekspetasi kita sehingga mereka sejalan dengan realitas yang kita hadapi.

Menemukan Keseimbangan

Seni sejati dalam hidup adalah menemukan keseimbangan antara impian besar dan realitas yang ada. Ini bukan berarti kita harus menyerah pada impian kita, tetapi kita perlu menjadi realistis tentang apa yang bisa kita capai dan bagaimana cara mencapainya. Ini melibatkan perencanaan yang matang, pengambilan resiko yang bijak, dan fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan.

Mengintegrasikan Ilusi dan Ekspetasi

Terkadang, ilusi juga dapat menjadi sumber inspirasi yang kuat. Impian besar yang tampaknya tidak mungkin bisa mendorong kita untuk mengambil langkah-langkah besar dan mencapai lebih dari yang pernah kita bayangkan. Namun, kita harus selalu menjaga keseimbangan antara ilusi dan ekspetasi yang realistis.

Mengejar ilusi dengan ekspetasi yang sehat adalah tantangan hidup yang utama. Ilusi memberikan semangat dan imajinasi kita sayap untuk terbang tinggi, tetapi ekspetasi yang sehat memberi kita landasan untuk mewujudkan impian tersebut dalam dunia nyata.

Dalam menjalani perjalanan hidup, keseimbangan antara impian yang besar dan pemahaman yang realistis tentang kenyataan adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan dan kepuasan yang sejati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun