Mohon tunggu...
Azhar al faridzi
Azhar al faridzi Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa

Hallo semuanya Selamat Datang, Terimakasih telah berkunjung ke profile kami

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Bias Gender dalam Perspektif Al Quran

14 Agustus 2020   09:33 Diperbarui: 14 Agustus 2020   19:05 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Konsepsi gender dalam perspektif Al-Qur'an biasanya dihubungkan dengan ayat-ayat yang mengandung bias gender. Ayat-ayat bias gender tersebut dalam klaim para pengusung gender atau gerakan feminimisme sangat diskriftif dan oktorat terhadap wanita. 

Dalam Al-Qur'an banyak ayat-ayat yang berbicara tentang laki-laki dan wanita baik dalam bentuk Lafdzi ataupun maudhui. AlQur'an, sebagai sumber utama dalam ajaran Islam, telah menegaskan ketika Allah Yang Maha Pencipta menciptakan manusia termasuk di dalamnya, laki-laki dan perempuan. Paling tidak ada empat kata yang sering digunakan Al-Qur'an untuk menunjuk manusia, yaitu basyar, insan dan al-nas,  serta bani adam. 

Masing- masing kata ini merujuk makhluk ciptaan Allah yang terbaik (fi ahsan taqwim), meskipun memiliki potensi untuk jatuh ke titik yang serendah-rendahnya (asfala safilin), namun dalam penekanan yang berbeda. Keempat kata ini mencakup laki-laki dan perempuan.

Berkaitan dengan hal ini ada beberapa tema hangat seputar konsepsi gender yang menjadi diskursus perbincangan lebih-lebih yang dilegitimasi dengan ayat-ayat Al-Qur'an yang memang mengandung unsur bias gender, diantaranya adalah hal-hal berikut:

         Mengenai asal kejadian manusia ini, Al-Qur'an menyatakan dalam QS. an-Nisa ayat 1 , sebagai berikut:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ ٱتَّقُوا۟ رَبَّكُمُ ٱلَّذِى خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وَٰحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَآءً ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ ٱلَّذِى تَسَآءَلُونَ بِهِۦ وَٱلْأَرْحَامَ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا

Artinya :

Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.

Tafsir Quran Surat An-Nisa Ayat 1 

1. Wahai manusia! Bertakwalah kalian kepada Rabb kalian. Karena Dia lah yang telah menciptakan kalian dari satu jiwa, yaitu bapak kalian, Adam. Dan dari Adam Dia menciptakan istrinya, Hawa, ibu kalian. Dan dari keduanya Dia menyebarkan banyak manusia laki-laki dan wanita ke berbagai penjuru bumi. Dan bertakwalah kalian kepada Allah, at yang nama-Nya kalian gunakan sebagai sarana untuk meminta sesuatu kepada sesama kalian. Yaitu dengan mengatakan, "Aku memintamu dengan nama Allah agar kamu sudi melakukan hal ini." Dan takutlah kalian terhadap memutus tali persaudaraan yang mengikat kalian dengan saudara kalian. Sesungguhnya Allah Maha Mengawasi kalian. Maka tidak ada satu pun amal perbuatan kalian yang luput dari pengawasan-Nya. Dia senantiasa menghitungnya dan akan memberi kalian balasan yang setimpal dengannya.

Mengingat tradisi bahasa Arab di atas, Al-Qur'an merasa penting untuk mengulang-ulang kedua bentuk (maskulin dan feminin) secara berpasangan untuk menekankan kesetaraan pria dan wanita dalam berbagai aspek kehidupan, disebutkan dalam QS. al Ahzab/33:35, sebagai berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun