Mohon tunggu...
Zan Wein Gayo
Zan Wein Gayo Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Baru belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gila! Mengaso di Puncak Kubah Masjid

7 Desember 2011   11:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:42 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_147122" align="alignright" width="300" caption="Pekerja kubah Masjid Ruhama Takengon sedang mengaso (tidur siang) di puncak kubah masjid itu. "][/caption] Seorang pekerja kubah Masjid Ruhama Takengon, Minggu (4/12) siang hari, terlihat sedang mengaso (tidur) di puncak kubah masjid tersebut. Peristiwa langka ini menarik perhatian sejumlah warga Kota Takengon yang sedang melewati masjid terbesar di Aceh Tengah. Sejumlah masyarakat berteriak-teriak mengingatkan pekerja tersebut agar bangun dari tidurnya. Namun, pekerja kubah masjid itu tetap melanjutkan kesempatannya mengaso. Menurut masyarakat di lokasi pembangunan masjid itu, di siang hari para pekerja tidak turun lagi ke bawah untuk istirahat. Mereka makan siang dan mengaso di puncak kubah sampai kegiatan mengelas kubah itu selesai. Melihat posisi pekerja kubah itu yang tertidur, malah masyarakat yang khawatir. Mereka memang menggunakan sabuk pengaman, tetapi dari ketinggian 300 meter pasti sangat mengerikan. Nampaknya, pekerja kubah masjid itu sudah cukup profesional, karena belum terdengar terjadinya kecelakaan kerja di lokasi kegiatan tersebut. Mereka adalah pekerja yang berasal dari Kota Medan, sekitar 500 Km jaraknya dari Kota Takengon. Dengan selesainya pembangunan kubah masjid Ruhama Takengon, tampilannya semakin indah dan menarik. Apalagi kubahnya dilengkapi dengan ukiran Gayo.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun