Sebenarnya ini hanya sebuah tulisan curhat seorang mahasiswa universitas swasta yang merasakan bahwa semenjak pandemi, kami-kami ini kuliah jadi sekedar absen, lantas buang uang untuk sesuatu yang nihil.Â
Sebelum pandemi, kuliah tatap muka normal saja, kebanyakan dari kami belajar males, diskusi juga begitu-begitu saja, tapi yang jelas, setidaknya mata kuliah bisa disajikan dengan baik, bisa langsung bertanya dan  kemampuan masing-masing individu dapat dinilai dengan jelas.Â
Ketika perkuliahan berjalan secara daring semenjak pandemi, semakin parah saja yang kami rasakan. Saya akan memberikan bukti beberapa tangkapan layar dari sebuah diskusi di forum perkuliahan daring.Â
Jadi jangankan diharapkan kompeten dalam bidang yang digeluti, hal ini menjadi beban moral yang  kadang saya dan beberapa teman sendiri hanya bisa mendiskusikannya ( Baca : ngegibahin ) di warung kopi, tapi tetap jangan lupa ; "Jaga jarak dong dan pakai masker."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H