Integrasi Teknologi dalam Kurikulum dan Optimasi Ruang Belajar

Teknologi telah mengubah lanskap pendidikan secara signifikan dengan menyediakan berbagai alat dan sumber daya yang memperluas dan memperkaya pengalaman belajar. 

Teknologi tidak hanya meningkatkan aksesibilitas pendidikan melalui pembelajaran jarak jauh dan memperluas sumber daya pembelajaran dengan internet, tetapi juga mengubah metode pembelajaran dengan pembelajaran inovatif seperti pembelajaran berbasis proyek dan simulasi. 

Selain itu, teknologi memungkinkan personalisasi pembelajaran melalui sistem pembelajaran adaptif, serta meningkatkan keterlibatan dan motivasi siswa dengan penggunaan permainan pendidikan dan platform interaktif. Kolaborasi antara mahasiswa, dosen, untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih kaya dan inklusif.

Teknologi merupakan aspek upaya peningkatan kualitas pembelajaran dan meningkatkan motivasi belajar. agar terlaksananya peningkatan tersebut dibutuhkan integrasi teknologi ke dalam kurikulum pembelajaran. Disetiap pembelajaran dituntut untuk menggunakan teknologi, di era digital ini semua serba teknologi dan dipermudah pembelajaran dengan teknologi.

Teknologi yang diintegrasikan ke dalam kurikulum atau pembelajaran menurut Seels dan Richey terdiri teknologi cetak, audiovisual, berbasis computer, dan menggabungkan berbagai sarana pendukung system belajar. sedangkan Muijs dan Reynolds membatasi teknologi kepada teknologi informasi dan komunikasi dengan menggunakan sarana pendukungnya seperti perangkat keras, computer, multimedia proyektor, perangkat lunak, dan internet atau web (https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/pip/article/view/7416/5306).

Mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran memiliki dampak yang signifikan. Ini termasuk meningkatkan keterlibatan mahasiswa melalui penggunaan permainan edukatif dan platform pembelajaran online, serta memperluas aksesibilitas pendidikan dengan pembelajaran jarak jauh. 

Selain itu, teknologi membantu meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menyediakan alat dan sumber daya yang memperkaya pengalaman belajar, serta memungkinkan personalisasi pembelajaran melalui sistem adaptif. Dengan fasilitasi kolaborasi dan komunikasi global, teknologi juga membantu mahasiswa mempersiapkan diri untuk masa depan yang semakin terhubung secara digital.

PENGGUNAAN TEKNOLOGI DALAM PENGAJARAN

Penggunaan teknologi di jaman sekarang Sudah bukan lagi hal yang sangat sulit. Segala sesuatu di era digital memanfaatkan teknologi bahkan di dalam pembelajaran. 

Penggunaan teknologi dalam pembelajaran memudahkan untuk memecahkan masalah hingga mencari jawaban dari pertanyaan saat presentasi. Hasil wawancara Dosen Universitas Muhammadiyah Sorong, Dosen RA, HS, TH, dan AW  menggunakan teknologi dalam pembelajarannya, dari yang basic seperti proyektor, laptop, gadget, canva, power point hingga yang jarang digunakan seperti notion app, Kahoot platform quiz. Dosen RA, HS, TH, dan AW memiliki pendapat yang serupa mengenai pengintegrasian teknologi merupakan salah satu cara untuk membuka diri dan memanfaatkan teknologi karena jaman sekarang kita hidup berdampingan dengan teknologi yang semakin pesat perkembangannya. Hal seperti ini menandakan bahwa di jaman sekarang segala sesuatunya menggunakan teknolgi yang semakin canggih dan mempermudah dalam pembelajaran baik pertemuan pembelajaran hingga pengumpulan tugas.

MENGINTEGRASIKAN TEKNOLOGI BARU KE DALAM KURIKULUM

Mengintegrasikan teknologi berarti menggabungkan teknologi dengan pembelajaran. Hal ini bagus untuk meningkatkan pemahaman tentang teknologi yang semakin canggih, bahkan dapat meningkatkan motivasi dan kualitas pembelajaran dengan menggunakan teknologi. Dosen RA, HS, TH, dan AW  telah mengintegrasikan teknologi baik secara maksimal maupun belum maksimal. 

Dosen HS, TH, dan AH telah memaksimalkan pengintegrasian teknologi ini ke dalam pembelajaran seperti penggunaan Kahoot platform saat quiz hingga google classroom untuk pengumpulan tugas. Namun, Dosen RA belum memaksimalkan pengintegrasian teknologi. Belum memaksimalkan pengintegrasuan teknologi ke dalam pembelajaran bukan berarti tidak menggunakan teknologi, Dosen RA  memaksimalkan pembelajarannya di ruang terbuka dan mencari tempat baru untuk pembelajarannya.

TANTANGAN YANG DIHADAPI DALAM MENGOPTIMALKAN RUANG BELAJAR FISIK DAN DIGITAL

Penerapan teknologi ke dalam pembelajaran menimbulkan suatu tantangan tersendiri baik dari dosen maupun mahasiswa. Tantangan yang utama ialah memahamkan mahasiswa akan penggunaan teknologi, pembelajaran menggunakan teknologi akan percuma jika mahasiswa belum memahami cara penggunaannya. 

Namun, dosen TH mengatakan bahwa ia minim menghadapi tantangan dalam pengintegrasian teknologi ke dalam pembelajaran tetapi yang menjadi kendala adalah saat mengoptimalkan ruang belajar digital. Dengan keterbatasan fasilitas seperti computer dan internet menjadi tantangan dalam mengoptimalkan ruang belajar digital, serta pembelajaran via digital memunculkan mahasiswa yang tidak memperhatikan dengan mematikan camera saat zoom meeting. 

Hal itu masih sering dilakukan mahasiswa dalam pembelajaran pada ruang belajar digital. Mengoptimalkan ruang belajar fisik sudah menjadi kebiasaan dosen, mengoptimalkan ruang belajar fisik seperti ruang kelas dan mengintegrasikan teknologi di dalam pembelajaran harus didukung juga dengan sarana prasarana yang memadai seperti laptop, proyektor, hingga internet. Namun, dosen RA tidak memaksimalkan penggunaan ruang belajar fisik seperti ruang kelas. Dosen RA memaksimalkan ruang belajar fisik seperti belajar di luar ruangan, hal ini dilakukan untuk memberikan persepsi bahwa belajar dapat dilakukan dimana saja.

CONTOH PRAKTIS YANG SUKSES DALAM INTEGRASI TEKNOLOGI 

Integrasi teknologi yang sukses adalah saat teknologi itu di manfaatkan dengan baik oleh banyak orang untuk mencari referensi dalam pembelajaran, meningkatkan skill Bahasa inggris seperti writing, speaking, listening hingga grammer. 

Dosen RA, HS, TH, dan AW mendefinisikan contoh praktis yang sukses dalam pengintegrasian teknologi pembelajaran versi mereka. Dosen HS mengatakan bahwa Suksesnya integrasi teknologi dalam pembelajaran ialah Ketika mahasiswa paham akan penggunaan, pemanfaatan teknologi dengan baik dan maksimal. Hal itu meningkatkan pemahaman mahasiswa dalam pengetahuan baru atau hal baru. 

Dosen RA, TH, dan AW mendefinisikan kesuksesan mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran yaitu memanfaatkan media digital seperti memanfaatkan platform roomchat WhatsApp dengan baik untuk berdiskusi pembelajaran, terpenuhinya sarana untuk menggunakan teknologi, hal itu dapat memaksimalkan pembelajaran. Hingga memanfaatkan teknologi dengan sebaik mungkin untuk pembelajaran baik pertemuan via zoom meeting, pengumpulan tugas via google classroom hingga pemberian tugas via link.

Teknologi telah mengubah lanskap pendidikan dengan menyediakan alat dan sumber daya yang memperluas pengalaman belajar. Integrasi teknologi dalam kurikulum memungkinkan pembelajaran inovatif, personalisasi, dan kolaboratif. Meskipun ada tantangan dalam mengoptimalkan ruang belajar fisik dan digital, penggunaan teknologi dapat meningkatkan motivasi dan kualitas pembelajaran. Kesuksesan integrasi teknologi terletak pada pemanfaatan yang baik dan maksimal oleh dosen dan mahasiswa.