- Bersabar menahan amarah, marah dapat menjadi penyebab berkurangnya pahala berpuasa. Menyiasati menahan amarah bisa dilakukan dengan bersegera membaca istighfar, menarik nafas dalam dan panjang, jika masih belum reda maka segeralah berwudhu. Bayangkan, sebulan penuh kita belajar mengelola emosi pasti akan menjadi hal positif bagi kesehatan mental kita kedepannya. Terutama bagi emak -emak dalam mengasuh anak-anak yang lebih dari satu.Â
-Bersabar menahan mulut dan menjauhi hal-hal yang tidak bermanfaat. Menjaga mulut agar tidak berkata kasar bahkan menyakiti hati orang lain dan menghindari diri dari bergibah setidaknya adalah upaya agar pahala puasa kita tidak menguap. Â
- Bersabar dalam menjalankan ibadah, berdisiplin menjalankan solat 5 waktu, solat tarawih yang panjang, tadarus Al-quran, bangun sahur dan solat malam akan menjadi senjata terbaik untuk menjadi orang yang sabar.Â
Menjadi orang yang sabar tidaklah mudah, oleh karenanya perlu ditingkatkan setiap saat. Semoga Allah SWT mudahkan perjuangan kita semua dalam mengupgrade diri menjadi manusia yang bersabar, beriman dan bertakwa sehingga ketika Idul Fitri tiba kita benar-benar menjadi pemenang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H