Nama : Dyah Ayu Prazna
NPM : 23010400107
Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Komunikasi
Dosen Pengampu : Dr. Nani Nurani Muksin, S.sos, M.Si
Tahukah Anda, Bahwa keluarga merupakan pondasi utama dalam perkembangan seorang remaja. Salah satu unsur kunci yang memainkan peran sentral dalam hubungan keluarga adalah komunikasi. Komunikasi keluarga bukan hanya sekedar pertukaran kata-kata, melainkan fondasi yang dapat membentuk keadaan psikologis remaja. Peran Keluarga dalam Meningkatkan Kesejahteraan Psikologis Remaja Masa remaja merupakan periode penting dalam perkembangan individu, termasuk perkembangan psikologis. Keluarga memainkan peran kunci dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis remaja melalui berbagai aspek, seperti sosialisasi, komunikasi, dan perlindungan. Keluarga merupakan faktor utama dalam proses perkembangan dan pertumbuhan anak, sehingga interaksi yang baik antara anggota keluarga dapat memperkuat hubungan keluarga dan meningkatkan kesejahteraan psikologis. Menurut sebuah artikel, peran keluarga dalam proses pembentukan moral remaja dapat dilihat dari kedekatan keluarga (cohesion family), adaptasi, dan komunikasi.Â
Menurut Husein (2022) Komunikasi interpersonal (antarpribadi) adalah komunikasi antara orang-orang secara tatap-muka yang memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal. Bentuk khusus dan komunikasi interpersonal ini adalah komunikasi diadik yang melibatkan hanya dua orang.Â
Pola komunikasi dalam keluarga berperan penting dalam membentuk kesejahteraan psikologis remaja. Komunikasi terbuka dan penguatan positif dapat menumbuhkan harga diri dan regulasi emosi pada remaja. Peran teknologi dalam komunikasi keluarga menjadi semakin penting dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun teknologi membuat komunikasi lebih mudah diakses, teknologi juga menyebabkan berkurangnya komunikasi tatap muka, yang mungkin berdampak pada keterampilan sosial dan regulasi emosional pada remaja.
Dalam konteks ini, peran komunikasi keluarga sangatlah signifikan dan memiliki dampak besar terhadap kesejahteraan psikologis remaja.
1. Pembentukan Identitas dan Nilai
Komunikasi keluarga yang baik membantu remaja dalam memahami dan membentuk identitas mereka. Diskusi terbuka tentang nilai-nilai keluarga, keyakinan, dan ekspektasi membantu remaja memahami diri mereka sendiri, mengembangkan nilai-nilai pribadi, dan menentukan jalur hidup mereka. Hal ini memberikan fondasi yang kuat untuk perkembangan identitas remaja.
2. Dukungan Emosional
Ketika remaja menghadapi tantangan dan perubahan emosional, dukungan keluarga dapat menjadi penopang utama. Komunikasi yang penuh empati dan pengertian membantu remaja merasa didengar dan diterima. Ini dapat mengurangi tingkat stres, kecemasan, dan depresi, serta meningkatkan kesejahteraan psikologis secara keseluruhan.
3. Pengembangan Keterampilan Sosial
Komunikasi keluarga yang efektif membantu remaja mengembangkan keterampilan sosial yang penting dalam interaksi sehari-hari. Oleh karena itu, remaja belajar untuk memahami dan menghargai pandangan orang lain, mengekspresikan diri secara positif, dan menangani konflik dengan cara yang sehat.
4. Keamanan Emosional
Remaja membutuhkan lingkungan yang memberikan rasa aman dan nyaman. Komunikasi keluarga yang terbuka dan positif menciptakan atmosfer kepercayaan, di mana remaja merasa nyaman berbicara tentang perasaan dan pengalaman mereka tanpa takut dihakimi. Keamanan emosional ini menjadi landasan untuk perkembangan psikologis yang stabil.
5. Pembentukan Hubungan yang Kuat
Komunikasi yang baik dalam keluarga membangun hubungan yang kuat antara orang tua dan anak. Ini menciptakan ikatan emosional yang mendukung, yang sangat penting bagi kesejahteraan psikologis remaja. Dengan merasa didukung dan dicintai, remaja lebih mungkin menghadapi tantangan dan tekanan dengan lebih baik.
Dalam kesimpulannya, peran komunikasi keluarga dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis remaja tidak dapat diabaikan. peran keluarga, khususnya dalam hal sosialisasi, komunikasi, perlindungan, dan pengembangan lingkungan keluarga yang sehat, memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis remaja. Komunikasi yang efektif membantu membentuk fondasi yang kokoh untuk perkembangan emosional dan sosial remaja, menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan positif. Oleh karena itu, upaya untuk memperkuat komunikasi dalam keluarga dapat memberikan dampak positif jangka panjang pada kehidupan psikologis remaja.
Referensi :
Husein, Hairunnisa. 2022. Pengantar Ilmu Komunikasi Buku Ajar. Modul Pengantar Ilmu komunikasi.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H