Mohon tunggu...
Alfiyah  Qurrotu A.
Alfiyah Qurrotu A. Mohon Tunggu... Penulis - guru

masih belajar, dan selamanya akan begitu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

(Tak Ingin) Sadar akan Kepergianmu

21 Maret 2018   23:15 Diperbarui: 21 Maret 2018   23:14 957
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila puisi adalah sebuah doa

Maka aku akan sebanyak dan serutin mungkin menuliskan rangkaian rangkaian kata terkhusus untukmu

Sebagai upaya untuk terus memintakan keberkahan menemani di setiap kisah klasik kehidupanmu



Sekalipun ada orang yang lebih hebat lagi kekuatannya dalam membuatkan doa khusus untukmu

Bukankah yang namanya doa jika dipanjatkan secara berulang -ulang akan cepat mendapat persetujuan dariNya?

Tentunya aku pun tidak mau kalah dengan dia.



Seperti janji lama yang terukir dalam hati kecilku

Sekecil apapun, kebahagiaanmu merupakan bagian terpenting dalam episode kehidupanku

Oleh karena itu, izinkanlah aku ini menyampaikan inti dari tulisan panjang lebarku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun