NAMA-nama seperti Michael Schumacher, Sebastian Vettel, Kimi Raikkonen, Charles Leclerc, Carlos Sainz, dan Lewis Hamilton tentu sudah tidak asing lagi di telinga banyak orang, khususnya bagi para penggemar olahraga balap. Mereka adalah beberapa dari sekian pembalap terkenal yang berlaga dalam kompetisi olahraga balap.
Eits, balap yang dimaksud di sini bukanlah balap liar dengan motor-motor modifikasi yang sering menjadi sasaran penggrebekan pihak berwajib di jalan-jalan raya, melainkan kompetisi balap mobil bergengsi yang bernamakan Formula.
Di bawah naungan FIA (Fédération Internationale de l'Automobile), kejuaraan balap Formula pertama resmi diadakan pada tahun 1950 di sirkuit Silverstone, Britania Raya. Sejak saat itu, ajang balap mobil Formula telah diberlangsungkan di berbagai negara hingga hari ini.
Total balapan yang diadakan pada tahun ini pun bervariasi jumlahnya, tergantung pada jenis balap Formula-nya. Sebagai contoh, untuk kategori F1, terdapat total 24 balapan yang harus diikuti oleh tiap pembalap tahun ini.
Bagi kalian yang ingin mempelajari atau baru terjun ke dunia balap mobil Formula sebagai penggemar, yuk simak penjelasan di bawah ini agar kamu bisa memahami konsep balap ini dengan baik!
1. Grand Prix (GP)
Istilah ini berasal dari Bahasa Perancis yang berarti “hadiah utama”. Dalam konteks balap Formula, grand prix berarti balapan utama yang diadakan di suatu negara sesuai jadwal balapan. Masing-masing GP dalam balap Formula diberlangsungkan di negara yang berbeda, contohnya seperti Bahrain GP, Saudi Arabia GP, dan seterusnya.
2. Free Practice (FP)
Free practice adalah sesi latihan bebas yang biasa digunakan oleh para tim dan pembalap untuk mengecek, mengetes performa, dan menyesuaikan keadaan atau setup mobil sebelum balapan dilaksanakan. Di balap F1, sesi FP biasa dilakukan sebanyak tiga kali (FP1, FP2, dan FP3) selama satu jam. Sementara di balap Formula di bawah F1 seperti F2, F3, dan F4, sesi FP hanya diberlangsungkan satu kali selama 45 menit.
3. Qualifying (Q)