Mohon tunggu...
Ayunda Alifia Sari
Ayunda Alifia Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Life is fly.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman Perkuliahan di Saat Covid Melanda

5 Juli 2022   19:23 Diperbarui: 5 Juli 2022   19:28 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negara Indonesia dilanda oleh sebuah virus yang cukup mengerikan. Virus yang menelan banyak korban jiwa. Virus tersebut bernama virus Covid-19. Virus ini dinamakan Covid-19 karena pertama kali ditemukan pada tahun 2019 lalu di Wuhan, China. Virus ini mulai memasuki Indonesia pada awal tahun 2020, dengan ditemukannya kasus infeksi pertama yang menyerang salah satu warga negara Indonesia. Virus ini menyerang sistem pernapasan manusia dan menular melalui udara.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, dan tahun berganti tahun, virus ini
pun tidak juga mereda. Keadaannya semakin buruk, hingga banyak menelan
banyak korban. Tak banyak yang bisa dilakukan. Seluruh warga negara, mulai dari presiden, pemerintah, tenaga kesehatan, dan juga seluruh masyarakat lainnya, semua bahu membahu dalam mengatasi masalah ini.

Dengan keadaan yang demikian sulit ini, semangat seluruh masyarakat masih tetap membara. Semangat tentu sangat diperlukan dalam menghadapi masalah-masalah yang kian datang karena adanya pandemi ini. Salah satu masalah yang terpenting ialah masalah pendidikan. Pendidikan merupakan suatu hal utama yang harus dimiliki dan dijalani oleh seorang manusia. Mengenyam pendidikan adalah hal yang sangat penting. Dalam keadaan serba sulit saat ini, pendidikan harus tetap berjalan.

Telah banyak upaya-upaya yang dikeluarkan oleh pemerintah dalam
mengatasi masalah ini. Salah satunya adalah dengan memberlakukan seluruh
kegiatan sekolah atau bekerja secara daring atau dari rumah. Dengan melakukan sistem yang seperti itu diharapkan bisa menekan lonjakan korban yang terjadi akibat virus mematikan ini. Upaya ini cukup berhasil. Mengapa? Karena lambat laun kasus Covid-19 yang terjadi di negara ini pun bisa semakin menurun. Hal ini bisa terjadi karena berkurangnya interaksi antara individu dengan individu lainnya hingga mengurangi resiko penularan melalui udara di sekitar.

Penggunaan sistem pendidikan pada masa pandemi seperti sekarang ini, tentu memberikan berbagai perspektif yang berbeda dari setiap masyarakat. Semua proses pendidikan dilakukan dengan menggunakan akses internet. Seperti
yang kita ketahui, akses internet ini bisa menjadi sangat mahal untuk sebagian
orang. Bahkan ada beberapa golongan orang yang tidak bisa menjangkaunya.
Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah pun telah membantu dengan
memberikan kuota gratis untuk seluruh pelajar, mahasiswa, maupun pekerja.
Dengan adanya bantuan ini, masyarakat akan sangat terbantu dalam menjalani
kehidupan yang serba online saat ini.
 Tahun-tahun yang sulit seperti ini pun dialami oleh saya sendiri. Kisahnya
bermula ketika diriku sudah lulus dari bangku Sekolah Menengah Atas. Dengan
segala ujian dan pengumuman yang telah ku lewati, akhirnya aku memilih untuk masuk ke salah satu universitas swasta impian. Masuk dengan menggunakan jalur beasiswa raport, ke jurusan keguruan yang ku inginkan. Masa-masa dimana keadaan ekonomi sedang sulit, namun aku sangat bersyukur masih bisa menikmati bangku perkuliahan.

Kegiatan pendaftaran, ospek (masa orientasi), dan pembelajaran pun semuanya dilakukan secara daring atau online. Hal ini tentu mengingat kondisi yang tengah melanda negara kita ini. Akan tetapi, seluruh kegiatan tersebut tetap
berjalan dengan lancar. Bahkan bisa dibilang, sistem pembelajaran online ini telah berhasil dengan tingkat keberhasilan 85 persen.

Keberhasilan sistem pendidikan online ini juga turut ditunjang oleh inovasi-
inovasi yang digunakan dalam setiap kegiatannya. Inovasi penggunaan TIK juga turut berperan dalam setiap kegiatannya. Dalam era modern seperti sekarang ini, penggunaan TIK sangatlah diperlukan untuk melakukan semua kegiatan. Apalagi dengan keadaan yang serba online sepeti sekarang ini. Penggunaan TIK ini tentunya harus diiringi juga oleh inovasi-inovasi dari kita sebagai generasi muda.

Inovasi-inovasi yang dimaksud di atas seperti misalnya penggunaan aplikasi zoom meeting. Aplikasi yang digunakan untuk bertatap maya dengan para pelajaran atau mahasiswa. Dengan menggunakan aplikasi zoom ini, kita tetap dapat melaksanakan kegiatan walaupun berada di rumah masing-masing. Aplikasi dengan kapasitas anggota yang bisa mencapai ratusan ini sangatlah membantu segala kegiatan perkuliahan yang dilakukan. Selain itu, hal ini juga dapat membuat waktu dan tempat kuliah akan semakin efisien. Mengapa efisien? Hal ini karena seluruh kegiatan perkuliahan bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Syaratnya hanya dengan kita harus memiliki akses jaringan internet.

Selain penggunaan zoom, banyak juga aplikasi-aplikasi lain yang menunjang kegiatan perkuliahan. Aplikasi yang membantu para mahasiswa dalam mengerjakan seluruh tugas yang dibelikan oleh dosen. Bahkan Universitas-universitas sekarang ini memiliki ruang pembelajaran online nya sendiri, berupa web yang bekerja sama dengan sistem moodle. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan ini sangatlah efektif. Segala pemberian dan pengiriman tugas dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Waktu pembelajaran pun menjadi semakin efektif karena bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

Dengan sistem kuliah yang dilakukan secara online ini, seluruh mahasiswa pun dituntut untuk dapat belajar secara mandiri. Selain itu, mahasiswa juga dituntut untuk memiliki inisiatif yang tinggi dalam mengembangkan segala
potensi dan wawasan yang ada pada dirinya. Hal ini perlu dilakukan karena jika tidak, mahasiswa akan mengalami dalam menghadapi kondisi yang kian berubah karena adanya pandemi Covid-19 ini.

Hari akan terus berjalan. Dengan segala keterbatasan yang masih terjadi, kita harus tetap semangat dalam menjalaninya. Kita sebagai mahasiswa harus tetap melaksanakan kegiatan perkuliahan dengan baik. Bukan hanya mahasiswa, seluruh generasi muda penerus bangsa harus melakukan hal ini. Dengan begini, pendidikan di negara kita pun dapat semakin maju. Apalagi dibarengi dengan perkembangan-perkembangan teknologi yang terjadi. Hal ini akan memberikan dampak baik yang besar bagi negara tercinta kita ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun