Reya : “Tapi kenapa bapak langsung mau melamar saya? Tidak pacaran atau pdkt dulu gitu?”
Yudha : “Buang-buang waktu, saya ngak mau pacaran. Toh enak langsung ke jenjang yang lebih serius, melamar udah itu nikah. Kita bisa mengenal satu sama lain setelah nikah dan itu lebih indah rey. Jadi bagaimana? Apakah kamu mau menua bersamaku Reya Thalita?” ucap yudha sambil berlutut dan memegang tangan Reya.
Reya seketika mengangguk dan Yudha sepontan memeluk gadisnya itu. Perasaan bahagia melingkupi kedua insan yang sedang mengungkapkan rasa yang mereka rasakan. Sungguh Reya dan Yudha belum pernah merakan bahagia sebahagia ini.
Bionarasi
Ayunda Ramdani Nichola, seorang perempuan imut mungil yang lahir di Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan. Perantau di Kota Malang untuk mencari jati diri yang juga hobi traveling, membaca literasi serta menonton.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H