7. Pemeliharaan kondisi pribadi dan situasi yang kondusif untuk perkembangan diri konseliÂ
8. Pengembangan potensi optimal
9. Advokasi diri terhadap perlakuan diskriminatif, dan
10. Membangun adaptasi pendidikan dan tenaga kependidikan terhadap program dan aktifitas pendidikan sesuai dengan latar belakang pendidikan, kecepatan belajar, dan kebutuhan konseli.
   Bimbingan dan Konseling (BK) memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung di sekolah. Salah satu dampak utamanya adalah memberikan bantuan kepada siswa dalam mengatasi berbagai masalah pribadi, akademik, dan sosial yang mereka hadapi. Dengan adanya layanan BK yang bersedia, siswa memiliki akses yang lebih baik untuk mendapatkan bantuan profesional dalam mengelola stress, kecemasan, konflik antar pribadi, dan kesulitan belajar, sehingga membantu meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional mereka.Â
 Selain itu, BK juga berperan penting dalam membantu siswa menetapkan tujuan pendidikan dan karir yang jelas melalui sisi konseling individu atau kelompok, siswa diberikan kesempatan untuk mengekplorasi minat, bakat, dan nilai-nilai pribadi mereka, serta mendapatkan informasi yang relevan tentang pilihan pendidikan dan karir yang cocok untuk mereka. Dengan begitu, BK membantu siswa dalam membuat keputusan yang cerdas tentang pendidikan lanjutan dan persiapan karir, sehingga meningkatkan peluang kesuksesan mereka dimasa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI