Mohon tunggu...
Ayu Marlina
Ayu Marlina Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

BG Kepala BIN, PDI-P Dukung Ahok, Saefullah Melawan

5 September 2016   16:12 Diperbarui: 5 September 2016   21:23 1327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berita tentang Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 seirama dengan dengan berita pergantiannya Kepala Badan Intelejen Negara (BIN). Bebagai isu panas di Pilkada DKI senantiasa menjadi pemberitaan di portal berita ataupun televisi.

Salah satu yang kerap dibahas adalah arah labuhan dukungan PDI-P pada balon cagub DKI. Keramaian pun tertuju pada pemberitaan yang berkaitan dengan pergantian kepala BIN, yang saat ini dijabat oleh Sutiyoso. Budi Gunawan (BG) santer diisukan akan menggantikan Sutiyoso sebagai kepala BIN. Silih bergantinya pemberitaan kedua isu ini menjadi tanda tanya besar, apakah ada hubungan antara pergantian kepala BIN dengan dukungan PDI-P? 

Dukungan PDI-P di Pilkada DKI 2017 yang masih mengambang masih menjadi misteri tersendiri bagi banyak kalangan. PDI-P adalah partai pemenang pemilu di DKI Jakarta yang bisa mengajukan calon kepala daerah tanpa harus berkoalisi dengan partai lain. Kenapa hal demikian harus terjadi, padahal kader PDI-P pun banyak yang bisa dimajukan untuk Pilkada DKI 2017.

Sebut saja walikota surabaya, Risma; Wakil Gubernur DKI, Jarot; Gubernur Jateng, Ganjar; dan lain sebagainya. PDI-P merupakan partai kader yang memang memiliki banyak tokoh yang bisa dimajukan untuk Pilkada DKI 2017. Sehingga sangat mengherankan jika sulit untuk mengambil sikap pilihan seperti saat ini.

Sulitnya PDI-P dalam bersikap diiringi dengan isu pergantian Kepala BIN dari Sutiyoso ke BG. Bisa disebut BG merupakan loyalis Megawati yang totalitas. Setelah sebelumnya BG dicalonkan menjadi Kapolri, namun gagal, sekarang BG pun didorong untuk maju menjadi Kepala BIN. Kepala BIN merupakan salah satu posisi strategis yang merupakan sumber informasi dan rekomendasinya menjadi pertimbangan utama presiden dalam mengambil keputusan.

Melihat pemberitaan belakangan ini, kemungkian besar BG akan segera dilantik menjadi Kepala BIN oleh pak Joko. Sedangkan terkait dengan dukungan PDI-P dalam pilkada DKI, hal ini masih menjadi misteri. Ahok masih tersandera oleh berbagai kasus yang ini membuat PDI-P masih berfikir kembali untuk menjatuhkan hatinya kepada Ahok.

Berbeda dengan Ahok yang tersandera, Saefullah mencoba untuk maju dalam pilkada DKI 2017 ini secara bebas. Saefullah maju dengan menjadi cawagub dari Gerindra tanpa adanya deal-deal politik seperti yang dilakukan oleh Ahok pada PDI-P. Saefullah maju mengikuti prosedur yang ada, dengan tertib aturan, karena memang Saefullah berlatar belakang birokrat.

Majunya Saefullah ini merupakan bentuk perlawanan dalam menghadapi deal-dealan poltik yang terjadi antara calon kepala daerah dengan partai politik yang ada, seperti halnya Ahok yang memiliki deal dengan PDI-P.

Saefullah maju tanpa deal-deal politik dengan Gerinda. Dia maju mencalonkan diri sebagai cawagub Sandiaga Uno dengan mengikuti fit and proper test partai Gerindra. Semoga langkah Saefullah ini diikuti oleh calon kepala daerah lain yang mencoba untuk maju dalam pilkada DKI tanpa adanya deal-deal politik seperti Ahok dan PDI-P.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun