Mohon tunggu...
Ayudha
Ayudha Mohon Tunggu... Sekretaris - Marketing Enthusiast

Ingin ini ingin itu, banyak sekali.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Implementasi Blockchain di Dunia Medis

26 Maret 2021   18:31 Diperbarui: 26 Maret 2021   18:34 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Blockchain adalah teknologi yang sering dikaitkan dengan kriptokurensi. Teknologi ini juga digunakan di berbagai bidang, tidak hanya di bidang pemasaran dan aset digital. Dunia medis pun memanfaatkan teknologi blockchain. Sebuah start up di Amerika bernama GenoBank memanfaatkan teknologi blockchain bertenaga ethereum untuk alat penguji DNA yang mereka buat. Apakah keuntungan dari penggunaan teknologi ini bagi produk mereka? 

GenoBank adalah yang laboratorium pertama memanfaatkan teknologi blockchain untuk alat penguji DNA. Selama ini, dalam pengujian DNA, seringkali hasil tes tidak terjaga secara privasi. Informasi itu diberikan atau dijual kepada pihak ketiga seperti farmasi atau laboratorium tertentu tanpa ijin pemiliknya. Dengan tenaga ethereum, alat test DNA yang dibuat oleh GenoBank dapat menjaga privasi pemiliknya, karena hanya yang memiliki seed key code yang dapat mengetahui isi hasil test DNA yang dilakukan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun