Kesehatan dan keselamatan adalah anugerah yang patut dijaga dengan penuh rasa syukur. Menggunakan asuransi kendaraan atau asuransi lainnya adalah bentuk ikhtiar dalam meminimalkan risiko kerugian yang melekat. Apabila sampai periode polis asuransi berakhir ternyata kendaraan yang diasuransikan tidak mengalami kerusakan apapun, sehingga tidak ada klaim yang dilakukan maka tidak perlu dianggap sebagai kerugian. Premi yang dibayarkan memang tidak dapat ditarik kembali, artinya kita tidak mengalami kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti kendaraan rusak karena kecelakaan, bencana, pencurian, dan berbagai hal lainnya. Tentu hal tersebut justru wajib disambut penuh rasa syukur.
Penggunnaan produk asuransi adalah pilihan dari setiap individu. Ketika kita memutuskan untuk memilih menggunakan produk asuransi, alangkah baiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan. Seperti saat kita memilih asuransi kendaraan melalui di MPM Insurance, terlebih dulu dilihat profil dan kredibilitas perusahaannya. Selanjutnya, dipilih jenis asuransi kendaraan yang diinginkan all risk atau TLO sesuai dengan kebutuhan kita. Itulah sedikit langkah bijak menentukan produk asuransi. Semakin bijak dan tepat dalam memilih produk asuransi, harapannya semakin tepat risiko yang dapat diminimalkan dan kondisi keuangan pun tidak terganggu.
Referensi
Katadata. 2022 "Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Indonesia Meningkat di 2021, Tertinggi dari Kecelakaan Motor." Diakses melalui https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/03/24/angka-kecelakaan-lalu-lintas-di-indonesia-meningkat-di-2021-tertinggi-dari-kecelakaan-motor pada 17 Juni 2022 pukul 12. 55 WIB.
MPM Insurance. 2022. "Asuransi Kendaraan." Diakses melalui https://www.mpm-insurance.com/produk/asuransi-kendaraan/ pada 17 Juni 2022 pukul 11.14 WIB.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H