Lalu bagaimana pemuda pemudi menciptakan sebuah peluang pekerjaan? Tidak begitu sulit, mereka perlu mengeksplorasi ide-ide kreatif yang ada dalam imaginasinya. Karena dengan terbiasa berpikir kreatif, maka akan muncul inovasi baru yang akan mengantarkan mereka ke arah peluang pekerjaan yang baru.
Selain itu, mereka harus banyak berlatih menggunakan media sosial dan teknologi yang masih terus berkembang agar tidak ketinggalan zaman. Semakin mengenal seluk beluk dari teknologi, maka mereka dapat menganalisis, di mana letak kekurangan yang ada di suatu teknologi itu dan semakin mudah pula mereka meliat kemana arah pengembangan teknologi tersebut. Selaras dengan sebuah istilah “practice makes perfect.” Begitulah generasi muda harus bertindak.
Kemudian timbul sebuah pertanyaan tentang bagaimana para generasi muda membekali dirinya agar mampu bersaing dan bertahan dari teknologi-teknologi yang akan datang? Pertama, Open minded ke arah perubahan yang positif. Open minded diperlukan agar generasi muda tidak tertinggal informasi mengenai teknologi yang berkembang pada saat itu.
Jika suatu perubahan mengarah ke hal yang negatif, maka masyarakat bisa saling berkonformitas untuk menolak adanya perubahan buruk tersebut. Kedua, selalu asah softskill yang dimiliki dan diminati. Kita tidak akan pernah tahu kondisi seperti apa yang dihadapi, maka pengetahuan secara akademik tidaklah cukup untuk membekali diri.
Diperlukan lebuh banyak softskill mumpuni untuk menyiapkan diri menghadapi kemajuan teknologi. Ketiga, berpartisipasi aktif dalam pemanfaatan teknologi terbaru. Dengan mempelajarinya, maka kita tidak akan gagap teknologi. Keempat, hindari menjadi penikmat konten atau konsumen di zaman modernisasi ini. Lebih baik berpikir inovatf dan menjadi bagian untuk menciptakan peluan pekerjaan baru.
Referensi:
Gilliam, C. (2015, December 4). Instagram and Indonesia: How social media selling is disrupting eCommerce.
Hidayat, Aziz. 2019. Analisis Potensi Ekonomi Youtuber sebagai Alternatif Baru Di Era Ekonomi Digital. Skripsi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta
Kemenko PMK. 2021. Tantangan Pemuda Indonesia di Era Digital. https://www.kemenkopmk.go.id/tantangan-pemuda-indonesia-di-era-digital
Rahmawan, D. (2014). Selebtwit: Micro-celebrity in indonesian twittersphere. Jurnal Kajian Komunikasi, 2(1), 1-11.
Rosana, Ellya. 2011. Modernisasi dan Perubahan Sosial