Berdasarkan hal tersebut, penulis setelah berdiskusi dengan Guru TK IT Bunda Nur dan mendapat persetujuan. Maka dilaksanakanlah beberapa eksperimen sains sederhana, salah satunya yaitu eksperimen "Telur Melayang". Penulis membuat video penjelasan alat dan bahan, langkah-langkahnya disertai penjelasan mengapa telur dapat melayang setelah air diberi beberapa sendok garam.Â
Penjelasan tersebut yakni, dikarenakan massa jenis air garam lebih besar sehingga membuat benda di atasnya melayang. Penulis pun menjelaskan contoh pengaplikasiannya dalam kehidupan nyata, yakni pada kapal laut yang mengambang di lautan.Â
Setelah itu, penulis meminta siswa untuk mempraktikan langkah-langkah dalam video tersebut.
Sebanyak 15 siswa TK IT Bunda Nur didampingi oleh orang tuanya mengikuti kegiatan eksperimen tersebut di rumah. Terlihat bahwa mereka melakukan sesuai dengan apa yang dijelaskan dalam video yang ditunjukan dari proses dan hasil yang sesuai.Â
Selain itu, penulis pun menemukan bahwa tidak hanya literasi sains yang dilakukan dalam kegiatan ini.Â
Karena literasi numerasi pun ternyata terlaksana secara bersamaan. Terlihat dari langkah-langkahnya yakni dengan memasukan dua sendok garam ke dalam air. Hal itu merupakan salah satu wujud dari literasi numerasi yang mendorong anak untuk berhitung sambil menyendokan garam dalam proses eksperimen tersebut.
Penulis berharap dengan kegiatan eksperimen ini dapat memberikan manfaat untuk tercapainya peningkatan literasi sains khususnya pada anak usia dini.Â
Selain itu dapat pula ditekankan bahwa tujuan eksperimen bersama anak bukanlah untuk menilai benar tidaknya hasil, tetapi lebih kepada proses yakni untuk meningkatkan rasa ingin tahu, sikap kritis, dan eksplorasi mengenai peristiwa di sekitarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H