Mohon tunggu...
Ayu Mutiara
Ayu Mutiara Mohon Tunggu... -

seorang mahasiswa biasa yang ingin menjadi pemenang informasi sehingga nantinya dapat menaklukkan dunia :)

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

Bayang-bayang Toksoplasma Mengancam Anak

24 Oktober 2011   13:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:33 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya cepat-cepat mencari informasi tentang toksoplasma ketika ada seorang ayah membeli di toko obat, yaitu obat daya tahan tubuh untuk anaknya. Hal ini karena adik si ayah memiliki riwayat tokso dan si ayah tidak mau anaknya tertular..
ini sedikit info tentang toksoplasma

Toksoplasma merupakan suatu infeksi yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii yang penyebarannya bisa terjadi melalui makanan atau air yang sudah terkontaminasi serta bisa juga ditularkan dari hewan ke manusia. Kucing sering dituding sebagai penyebab utama toksoplasma. Tapi ternyata infeksi toksoplasma pada perempuan lebih banyak disebabkan oleh konsumsi makanan mentah atau yang dimasak tidak sempurna.

Pada binatang, toksoplasma bukan berasal dari bulunya tapi dari kotoran yang dikeluarkan, jadi bukan karena mencium-cium kucing. Dan risiko toksoplasma lebih besar dari anjing dibanding kucing.

Infeksi toksoplasma pada orang dewasa atau perempuan yang sedang hamil umumnya tidak menimbulkan gejala, kalaupun ada biasanya berupa meriang atau demam ringan sehingga ia tidak akan mengetahui jika bayi yang dikandungnya berisiko terinfeksi. Pada orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh menurun atau rendah, maka infeksi toksoplasma bisa berakibat besar terhadap morbiditas dan juga mortilitas bayi yang sedang dikandungnya.

Dr Keros menuturkan jika parasit ini ditularkan ke bayi yang sedang dikandung maka bisa menyebabkan gangguan atau kelainan pada janin seperti:

1. 5-10 persen kehamilan akan mengalami keguguran spontan.
2. 8-10 persen kehamilan menyebabkan bayi lahir dengan kerusakan mata atau otak yang parah.
3. 10-13 persen kehamilan menyebabkan bayi lahir dengan gangguan penglihatan (visual handicaps).

Penting dilakukannya pemeriksaan (screening) untuk TORCH (Toksoplasma, rubella, cytomegalovirus/CMV dan herpes simplex) sangat penting dilakukan pada saat trimester pertama kehamilan. Jika seseorang diketahui terinfeksi toksoplasma, maka ia akan diberikan perawatan untuk mengurangi risiko penularan parasit tersebut ke tubuh si janin yang sedang dikandung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun