Mohon tunggu...
Ayu Saptarika
Ayu Saptarika Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Novelis '3 ON 3', BusDev, Traveller, Instagram: @ayuliqui

For writing inquiries DM my Instagram @ayuliqui. Book sell at Kinokuniya Grand Indonesia. E-book '3 ON 3' at Lontara Apps.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Yuk, Bangun Jalanmu Menuju Sukses!

4 Desember 2018   10:09 Diperbarui: 4 Desember 2018   10:28 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara Resonation Women Empowerment Conference (1/12/2018). Sumber: Dok. Pribadi

Semua orang pasti pernah gagal. Namun, keberhasilan akan menjadi milik orang mau bangkit saat jatuh dan bermental kuat untuk tak menyerah serta terus mencoba. Orang berhasil tidak pernah berlama-lama meratapi kesedihan, atau menyalahkan orang lain atas ketidakberuntungan yang menimpanya.

Kerhasilan dicapai karena seseorang bisa memberi solusi dari masalah yang dihadapi. Tak terkecuali bagi perempuan yang memiliki kodrat sebagai ibu untuk mengurus rumah tangga, alangkah baiknya bila mereka juga dapat berhasil memperjuangkan mimpi serta cita-cita dalam berkarya di masyarakat.

Sabtu akhir pekan lalu, 1 Desember 2018, saya beruntung dapat mengikuti acara Resonation Women Empowerment Conference 2018. Senangnya lagi, tiket acara ini saya menangkan dari kuis Instagram Kompasiana. Bertempat di The Kasablanka, Tebet-Jakarta Selatan, konferensi yang mengusung tema "Build Your Own Door" ini dihadiri oleh ribuan peserta perempuan.

Resonation merupakan wadah komunitas khusus perempuan di mana organisasi ini memungkinkan kaum hawa memperkaya ilmu dan saling mendukung satu-sama lain apapun latar belakangnya. Dari mahasiswa, pekerja profesional, hingga ibu rumah tangga, setiap perempuan bisa bergabung di komunitas ini untuk tumbuh-berkembang bersama.

Acara ini menghadirkan banyak pembicara perempuan berprestasi yang tak segan berbagi tip keberhasilan. Beragam tantangan yang dihadapi dalam pekerjaan yang berkaitan dengan isu gender turut dibahas beserta solusi yang bermanfaat dan inspiratif bagi peserta.

Para Pembicara. Sumber: Dok. Pribadi
Para Pembicara. Sumber: Dok. Pribadi
Beberapa pembicara dalam acara ini: Gretta Van Riel seorang wirausaha muda Australia yang sukses membangun 5 start-up dalam 5 tahun, Eka Sari Lorena seorang pengusaha dan Presiden Direktur Jaslin Cairos Prima, Stefanie Kurniadi seorang co-founder CRP Group "Warunk Upnormal", Grace Natalie seorang politisi dan ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Gretta Van Riel yang memulai usaha saat umur 22 tahun hingga kini berpenghasilan jutaan dolar mengemukakan pentingnya "Think Big, Start Small, Learn Fast!" Bangun audiens Anda sebelum meluncurkan produk, buatlah daftar email untuk promosi, jalinlah hubungan baik dengan para influencer sosial media, lakukan peluncuran produk secara sederhana lalu upgrade skala promosinya.

Gretta Van Riel Berbagi Tip dan Pengalaman Sukses. Sumber: Dok. Pribadi
Gretta Van Riel Berbagi Tip dan Pengalaman Sukses. Sumber: Dok. Pribadi
Gretta juga mengungkapkan bahwa sukses tidak seumpama garis lurus yang umumnya dipikirkan banyak orang. Namun, justru seperti benang kusut! Bila benang kusut itu dengan sabar dan tekun bisa diuraikan dalam bentuk solusi, maka sukses kelak menjadi milik Anda!

Sukses Tidak Dapat Diraih Secara Instan! Sumber: www.leaveittolieber.com
Sukses Tidak Dapat Diraih Secara Instan! Sumber: www.leaveittolieber.com
"Komunikasi adalah hal yang fundamental untuk kekompakan tim kerja. Setiap orang punya cara kerja masing-masing, yang penting tetap dalam satu visi misi," ungkap Eka Sari Lorena. "Sangat utama bagi seorang perempuan untuk tidak terlalu berlebihan membawa perasaan saat bekerja. Apa yang menjadi masalah pribadi usahakan jangan menganggu pekerjaan," tambah Stefanie Kurniadi.

Lain lagi tip dari Grace Natalie. Perempuan yang berprofesi sebagai politisi ini mengungkapkan pentingnya infrastruktur pendukung dari segi moral, spiritual, dan material. Tidak mudah menjadi politisi perempuan. Ia yang belakangan ini ditimpa isu pelecehan seksual di media pun tidak patah semangat. "Saya beruntung memiliki keluarga dan rekan-rekan yang terus menyemangati dan sangat mempercayai saya," tukasnya.

Komunikasi dan Sosial Media Untuk Membangun Keberhasilan. Sumber: www.govtech.com
Komunikasi dan Sosial Media Untuk Membangun Keberhasilan. Sumber: www.govtech.com
Selain mendengarkan sharing dari para panelis, acara ini turut menyelenggarakan kelas-kelas keterampilan dan pembangunan kepribadian. Sesi mentoring dengan pemimpin perempuan juga ada. Peserta tidak hanya mendengarkan talkshow di panggung, namun juga dapat mengutarakan pendapat secara spesifik. Sangat interaktif!

Pada sesi mentoring, peserta dibagi dalam kelompok kecil di mana terdapat satu mentor. Perserta bisa melakukan tanya jawab dan juga mendapat bimbingan cara-cara memperoleh keberhasilan yang relevan dengan keadaan diri. Mentor saya adalah Ibu Novita S. Djani, Director Asia Pacific Indonesia Sales Head Corporate and Public Sector Citibank Treasury and Trade Solutions.  

Selesai sesi mentoring, para peserta dan mentornya tetap saling berhubungan. Peserta juga diberikan lembar panduan untuk dilengkapi di rumah "The Grow In Guide in 90 Days." Super seru!

Sesi Mentoring Penulis (kanan baju hijau) Bersama Ibu Novita S. Djani. Sumber: Dok. Pribadi
Sesi Mentoring Penulis (kanan baju hijau) Bersama Ibu Novita S. Djani. Sumber: Dok. Pribadi
Kelas-kelas keterampilan yang dapat diikuti: kelas make-up dari tim Wardah Kosmetik, kelas "Self-Confidence is The Most Attractive Quality for Success" dengan fasilitator Zivanna Letisha Siregar (Zizi), dan lain sebagainya. Selain memberikan sesi belajar, turut dibagikan produk pendukung agar dapat dipraktikkan rumah, seperti : kosmetik,  buku-buku keterampilan dan kepribadian.

Kelas Self Confidence Bersama Zizi. Sumber: Dok. Pribadi
Kelas Self Confidence Bersama Zizi. Sumber: Dok. Pribadi
Kelas unik lainnya yang saya ikuti adalah kelas dari Inalum Grup (Inalum, ANTAM, PT Bukit Asam, PT Timah), bertopik "How to Succeed in Male-Domination World" dengan fasilitator: Amyramadani Sri Maradewi-QC Manager PT Aneka Tambang, Diana Budi Rahmah-Head of Business Development PT Timah, dan Abrar Deanti-System Specialist PT Bukit Asam.  Ditambah Fira Basuki, penulis dan CEO Hasna Media yang tak asing dengan dunia tambang yang telah menjadi latar belakang profesi keluarganya.

Serunya Talkshow team Inalum Grup dan Fira Basuki. Sumber: Dok. Pribadi
Serunya Talkshow team Inalum Grup dan Fira Basuki. Sumber: Dok. Pribadi
"Bertahan di bisnis pertambangan yang umumnya didominasi lelaki punya kiat tersendiri. Perempuan harus beradaptasi dalam bekerja dan bukan berarti menjadi kelelaki-lakian," kata Diana Budi Rahman. "Mengenakan pakaian serta riasan praktis yangsesuai tetap harus dilakukan untuk menjaga penampilan profesional. Sesama perempuan pun harus saling mendukung untuk maju bersama," tambah Fira Basuki.

Nah, Anda para pembaca perempuan, jangan pernah berkecil hati bila mengalami kegagalan. Acara di atas membuktikan pada saya bahwa ternyata kita tidak sendirian, di luar sana ada banyak orang yang pernah gagal. Bedanya, seberapa cepat Anda bangkit dan mau mencoba membangun jalan keberhasilan Anda sendiri hingga berhasil.

Dunia ini luas dan penuh dengan kesempatan. Jangan disia-sia sebab sukses merupakan hak setiap orang. Isilah hari-hari Anda dengan aktivitas positif dan tetap semangat memperjuangkan cita-cita. Selamat berkarya!

Catatan:
Informasi lebih lanjut mengenai Resonation dapat mengikuti akun instagram @Resonationid

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun