Mohon tunggu...
Aysinna
Aysinna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sanitarian

dengan menulis ilmu saya bisa bermanfaat untuk banyak orang

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Terpapar pestisida karena makan sayur dan buah

12 Desember 2024   15:09 Diperbarui: 12 Desember 2024   15:09 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : freepick

 Sayuran dan buah organik cenderung memiliki tekstur yang renyah dan kenyal. Buah yang bebas pestisida cenderung memiliki rasa yang lebih manis dan alami, sedangkan buah yang terkena pestisida mungkin memiliki rasa yang hambar. 

4. Carilah segel atau sertifikasi organik.

 Saat berbelanja di supermarket, pilihlah produk yang memiliki stiker sertifikasi organik. Label ini menunjukkan bahwa produk tersebut telah melalui proses pemantauan yang ketat dan tidak mengandung pestisida sintetis. 

5. Gunakan tes air garam.

 Merendam sayur dan buah dalam air garam selama 15 hingga 20 menit dapat  menghilangkan residu pestisida di permukaan. Jika air berubah warna atau terdapat lapisan minyak,  produk tersebut mungkin terkena pestisida.

 6. Biasakan diri Anda dengan musim panen di daerah Anda. 

Buah-buahan dan sayuran musiman biasanya memerlukan lebih sedikit pestisida karena tumbuh dalam kondisi alami. Pilih produk lokal  sesuai waktu panen untuk meminimalkan risiko paparan pestisida. 

7. Gunakan alat uji residu pestisida. 

Alat uji residu pestisida kini banyak tersedia di pasaran. Alat ini memungkinkan Anda  dengan cepat menentukan apakah  produk Anda terlindungi dari kontaminasi pestisida.

 Mengapa penting untuk mengurangi paparan pestisida?

Untuk kesehatan Anda:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun