Ponpes Shuffah Hizbullah Samarinda Meluluskan Santrinya dan Penghafal Qur'an

Para santri juga diharapkan dapat menjaga dan menambah hafalan Qur'an dan hadits, mempunyai akhlakul karimah (sikap yang mulia), berbakti kepada kedua orang tua, serta selalu bersemangat menuntut ilmu setinggi-tingginya.

Santri lulusan SMPI AL FATAH SAMARINDA|foto: dok. Shuffah Hizbullah Samarinda

Terkhusus kepada santriwati, mereka harus selalu menjaga dan menutup auratnya.

Santri KBA AL FATAH SAMARINDA membacakan puisi untuk guru|foto: dok. Shuffah Hizbullah Samarinda

Perwakilan wali santri menyampaikan cenderamata kepada pengajar|foto: dok. Shuffah Hizbullah Samarinda

Selanjutnya, acara diisi dengan persembahan dari para santri berupa nasyid, pembacaan puisi untuk guru, pidato berbahasa Inggris, pemberian cenderamata, serta penampilan kata mewakili ekstrakurikuler karate.

Penampilan kata mewakili ekstrakurikuler karate|foto: dok. Shuffah Hizbullah Samarinda 

Nizam dan Faisal, penghafal Qur'an melakukan sesi sambung ayat bersama Ustadz Supardi, S.Sos.I, MP|foto: dok. Shuffah Hizbullah Samarinda 

Yang mengesankan adalah sesi sambung ayat yang diwakili oleh santri SDIA, Nizam (penghafal Qur'an juz 30), dan santri SMPI, Faisal (penghafal Qur'an juz 29 dan 30) bersama Ustadz Supardi, S.Sos.I, M.P. Seluruh hadirin tampak menyimak dengan haru sekaligus bangga.

Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama serta pembacaan doa. 

Semoga para santri yang lulus dapat mengamalkan ilmu yang diajarkan oleh Ustadz dan Ustadzah, dan menjadikannya sebagai bekal di dunia dan akhirat.

Barakallah fii ilmi

***

Samarinda, 2 Juni 2024