Ya Tuhan!Â
Bayi mungil di sebelahku menyadari keterkejutanku, lalu ikut terbangun. Sepertinya dia mulai mencari ibunya, atau susunya.
Astaga! Apakah kau tidak lupa membawa susu untuknya?Â
Hmmm...Â
Bayi itu mengisap puting karet dari botolnya. Dia terlihat sangat menyukainya, atau ingin mengatakan sesuatu padaku karena matanya tak berhenti menatap.
Apakah dia ingin bertanya dimana ibunya?
"Maaf Nak, tapi aku tak tahu dimana ibumu."
Kulihat jam di dinding.Â
10:10.Â
Mengapa kau belum pulang?Â
Ah, tentu kau langsung bekerja karena ini bukan hari libur.
*
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!