Selain itu, musik metal dapat membantu seseorang bertualang pada keseluruhan emosi yang dirasakan, lalu memunculkan gairah hidup, semangat dan inspirasi.
Wow, keren yaa. Jadi, jangan larang keluarga Anda menyukainya!
Kecuali head bang, yaitu gerakan kepala ke atas ke bawah atau berputar, mengikuti tempo musik metal.
Performa semacam ini, bisa dibilang fatal. Gerakan ini dapat memicu penyakit stroke, bahkan sampai cedera otak traumatis. Yang satu ini, coba diganti dengan gaya lain kalau begitu. Hmm...
Macam-macam aliran musik metal
Karena setiap orang memiliki ide dan selera yang beragam, dalam bermusik mereka pun menjadi terkotak-kotak. Meski secara umum memiliki ciri yang sama yaitu suara yang keras, ketukan yang sangat cepat, dengan lirik yang maskulin.
Nah, apa sajakah aliran musik metal? Di antaranya yang umum dimainkan adalah:
- Thrash Metal
- Progressive Metal
- Death Metal
- Black Metal
- Alternative Metal
- Folk Metal
- Heavy Metal
- Deathcore
- Mathcore
- Doom Metal / Ghotic Metal
Dari mancanegara, dia antaranya yang paling dikenal adalah Metallica, Helloween, Megadeth, Soundgarden, Slipknot, dan lain sebagainya.
Anak metal
Di Indonesia, musik metal masuk dan mencari penggemarnya sendiri. Muncul pula sebutan anak metal, yaitu penggemar dengan gaya pakaian serba hitam dan cenderung liar. Menggunakan atribut layaknya band favorit mereka.
Pada pertengahan sampai akhir '80-an, jenis musik cadas lebih mendapat tempat di pentas seni (pensi) sekolah, ketimbang area yang lebih terbuka untuk umum. Imej anak metal identik dengan obat-obatan terlarang (narkoba), sedikit banyak mempersempit ruang gerak kelompok ini.