Pada proses ini, serat yang relatif pendek disejajarkan agar menjadi ukuran tertentu, lalu dipilin supaya serat-seratnya tidak terlepas untuk menghasilkan pintalan benang.
Benang, dibedakan menjadi benang dasar, benang hias (Novelty yarns) dan benang spiral.
Sedangkan jenis benang menurut panjang serat dibedakan menjadi benang stapel dan benang filamen.
Benang filamen yang dibuat dari serat alam contohnya benang sutera. Sedangkan benang filamen yang berasal dari serat buatan adalah rayon, nylon dan poliakrilik.
Adapun menurut konstruksinya, benang dibedakan menjadi benang tunggal, benang rangkap, benang tali dan benang gintir.
Benang dibedakan pula menurut pemakaiannya yaitu benang lusi (untuk menenun), benang pakan, benang rajut, benang sisir, benang hias, benang jahit dan benang sulam.
Nah, sampailah pada si benang jahit.
Benang jahit adalah benang yang digunakan untuk menjahit pakaian.Â
Pada jenis pakaian tekstil, benang jahit ini dibuat dengan konstruksi dari benang-benang yang digintir dan telah diputihkan atau dicelup serta disempurnakan secara khusus.
Pembuatan benang itu sendiri meliputi: pembukaan gumpalan serat, penarikan serat, antihan serta penggulungan. Sumber info
     _____________________