Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Hatiku Bergetar Setiap Mendengar Lagu Ini, Akupun Terbawa ke Masa Lalu

17 Januari 2021   00:17 Diperbarui: 17 Januari 2021   00:26 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto:zulfikart.blogspot.com 

Hai Diary,

Hari sudah cukup malam sebenarnya. Suami dan anak-anak juga sudah terlelap sejak tadi. Tinggallah aku sendiri, menyelesaikan pekerjaan rumah yang siang tadi tertunda. Syukur engkau hadir menemani.

Sudah beberapa hari, aku ingin menulis tentang sebuah lagu kenangan antara aku dan suami. Ini lantaran suami memutarnya kembali akhir-akhir ini. Bucin yaa, kedengarannya.

Mungkin tema ini tidak luar biasa bagi pembaca. Tapi setiap kali mendengar lagu ini diputar, hatiku serasa terbang ke masa lalu. Aku terdorong dan semakin tergelitik untuk membagikannya denganmu.

Jika engkau bertanya, lagu apakah gerangan kiranya? 

Hanya sebuah lagu daerah, Diary. Aku pun tidak terlalu pasti apa isi dari syairnya. Tapi aku sangat terkesan, karena yang memperkenalkan lagu ini adalah suami. 

Suami adalah orang Makassar. Jadi beliau semacam membiasakanku dengan asal-usul orang yang kucintai, waktu itu. Setidaknya, biarpun hanya sebuah lagu daerah.

Judulnya, Garring Apai Nona, ciptaan Kahar. Hs, yang diiringi alunan musik dari Kecapi Makassar (makacapping) dalam langgam pop Makassar.

Foto:zulfikart.blogspot.com 
Foto:zulfikart.blogspot.com 

Nikmat sekali waktu itu, karena kami berdua jauh di rantau. Kami tak mempunyai hiburan lain kecuali handphone kesayangan.

Begitulah, Diary. Kisah saat masih pengantin baru dan sedang ngidam si sulung. Sekarang si sulung sudah beranjak remaja. Sudah punya adik dua, pula. Suami masih sering memutar lagu ini, hanya lagu ini.

Oya, titip di sini yaa syairnya. Selesai menulis ini, aku pamit istirahat yaa. Doakan aku cepat menemuimu lagi.

NANIPAKKARAMMULAI
LAGU LAGU TURATEA 2X

LAGU LAGUNA PANGGURANGI

CADDI CADDIKO NUKEBO
HALUSU RIBANNANG RODA2X
TANRE CALLANU
NUMANTANG LOLO BANGKO

LOLO BANGKO MI INONA
JAPPO PELAKA SUSUNNA RIKODONG 2X

MATTAYANG BABA
MANNA ACNCE TAMANIA

GARRING APAMI INONA
NANARUNTUNG KULAMBUNA 2X

GARRING KOCCIKANG
GARRING LEBBA NILADAI

NILADAI MI INONA PASSÉ DUDUI NAKASIA
KAANJO IBABA PASSE DUDUI LADANA
KADDE NAKKE TAU LOLO
EROJA RIPATORANI
MANNA MAORASA JUKU
KETAIJI RASANNA
NIPARALLUANG ANJIOO BONE KOCCIKANNA

PUNNA EROKKO RINAKKE
PINRA PINRAI BALALANU
PINTUJUNGANRE
SIJAIYYANG BALANJANU

KAUTINRO RIBALLANU
NAKKE TINRO RIBALLAKKU 2X

IKAU MURIANG
INAKAKE KAYU KAYUANG

ONDE- ONDE TAMATE'NNE
KOPE LANGI TAMAJANNA 2X

BATE PARENA
BINE PAKKIMBURUANG
SUSAH TOMMA TAKKIMBURU
GA'GA DUDUKI KUCINI
MALLAKA NAKKE
NASAMBEANG ANGKORONNI

ADUHAI ADIKKU SAYANG
AKU CINTA KEPADAMU
APAPUN YANG ENGKAU MINTA
ASSALA TEAI DOE
KANJO INAKKE PARALLU TONJA RI DOE'

BATTURATE MA RIBULANG
AKKUTANANG RIBINTOENG 2X

BUNTING JAKO SALLANG
PUNNA NIA DOENU

TINGGI TINGGI KALUKUA
MANA PARA LAYANG - LAYANG
AULE KUAMBI TONJI
PUNNA SIRI TAPPELA.

Sumber: Bernarddamima.com, musik.pokelagu.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun