Mohon tunggu...
Ayu Putri Mungkasih
Ayu Putri Mungkasih Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswi/Universitas Muhammadiyah Jakarta

Seorang Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jakarta angkatan 2020. Memiliki hobi membaca wattpad, menonton film dan bercerita.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Brand Rokok A Mild

18 Juli 2022   16:05 Diperbarui: 18 Juli 2022   16:09 545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Marketplace biasanya berguna dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, mulai dari kebutuhan pangan hingga elektronik dan gaya hidup. Kegiatan yang dilakukan dengan marketplace biasanya berupa belanja online. Belanja online telah menjadi cara berbelanja yang populer, masyarakat dapat memilih dan membeli barang yang diinginkan melalui marketplace yang tersedia. Masyarakat saat ini lebih memilih berbelanja secara online dibandingkan dengan cara konvensional. Berbelanja online memiliki banyak kelebihan, seperti orang dapat berbelanja 24 jam berbeda dengan toko retail, dengan belanja online tidak perlu mempedulikan waktu dan tempat untuk berbelanja. Orang bisa menjangkau setiap sudut dan mendapatkan semua produk yang ingin mereka beli, tidak perlu keluar rumah bahkan pergi ke luar negeri untuk mendapatkan produk yang mereka inginkan. Untuk itu, dalam hal mempertahankan pelanggan, marketplace berlomba-lomba menawarkan diskon besar, hadiah dan uang tunai kepada pemilik akun marketplace. 

Media promosi tidak terbatas dimana jika kita melihat pada zaman dahulu, sebelum mengalami perkembangan media, seperti saat ini, promosi sebenarnya sudah ada dalam bentuk pesan-pesan politik atau pesan-pesan yang bersifat persuasif yang ditemukan di reruntuhan tembok di Arab kuno. Media tradisional memang telah mengalami perkembangan demi menjaga kelancaran sebuah pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat luas. Dengan menyadari hal tersebut, promosi akan tersaji lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu, iklan memanfaatkannya sebagai perpanjangan informasi untuk diedarkan melalui media konvensional atau digital sebagai jembatan penyampaian informasi kepada masyarakat luas. Selain media yang mengalami perkembangan, strategi dalam periklanan juga diperbarui karena kemajuan di bidang media informatika yang berkembang pesat. “Internet akan menjadi media periklanan lain, tetapi lebih besar dan lebih baik dan pada akhirnya lebih menjanjikan daripada televisi.”

Pada tugas ini saya akan menganalisis copywriting yang dilakukan oleh brand dalam melakukan pemasaran iklan produk atau jasanya.

a. Pesan iklan : Sebagai media komunikasi komersial, iklan merupakan wahana bagi produsen untuk meningkatkan kesadaran, menyampaikan informasi, mengembangkan sikap, dan mengharapkan suatu tindakan dari calon konsumen yang menguntungkan produsen. Reklame reklame produk rokok A Mild menunjukkan keunggulan, karena selain ditempatkan di kawasan padat lalu lintas, ukuran reklame yang besar dan gambar yang terpampang pada iklan tersebut juga menarik perhatian (eye catching) bagi pengguna jalan yang kebetulan lewat. depan itu. Ditambah lagi dengan permainan kata-kata yang dijadikan kekuatan iklan ini yang justru menjadi nilai tambah bagi produk ini.

b. Strategi kreatif : Salah satu strategi baru dan paling fungsional adalah pemasaran konten. Pemasaran konten adalah salah satu strategi promosi terbaik saat ini. Hubungan antara content marketing dan aktivitas digital marketing sangat erat. Dengan adanya content marketing tentunya akan membuat penjualan meningkat drastis. Content marketing merupakan pendekatan yang memikat atau strategis dalam hal pemasaran yang berfokus pada pembuatan konten yang bernilai, relevan dan konsisten sehingga nantinya dapat menarik minat calon pelanggan.

Selain itu, tujuan lainnya adalah agar peminat yang sudah menjadi pembeli bisa tetap setia dengan produk yang kita jual. A Mild merupakan salah satu merek rokok andalan yang diproduksi oleh PT HM Sampoerna. Tbk selain rokok merek Dji Sam Soe dan Sampoerna Hijau. A Mild termasuk dalam kategori rokok SKM LTLN yang merupakan singkatan dari Sigaret Kretek Mesin - Low Tar Low Nicotine. 

A Mild adalah rokok yang dibuat dengan menggunakan mesin dan menggunakan campuran bahan baku tembakau dan cengkeh yang berkualitas serta memiliki kandungan tar dan nikotin yang lebih rendah dibandingkan dengan jenis rokok lainnya. A Mild merupakan pelopor rokok rendah tar dan nikotin di Indonesia dan diluncurkan pertama kali pada tahun 1989 dengan kandungan tar 14 Mg dan nikotin 1,0 Mg per bungkus. A Mild merupakan rokok pertama yang masuk ke pasar Indonesia dengan model rokok yang lebih ramping dibandingkan jenis rokok lainnya.


c. Celeberity endorse : Iklan A-MILD dibuat oleh Enda Nasution, copywriter dari perusahaan periklanan Ogilvy & Mather Jakarta. Keunggulan iklan A-Mild terletak pada kata-kata kreatif yang merupakan perwujudan dari pemikirannya. Ia juga menerima Penghargaan Iklan Indonesia pada tahun 2001 dan 2002 masing-masing untuk iklan A-Mild. Selain itu, pada tahun 2002 ia juga menerima Clio Advertising Award dan dinobatkan sebagai "The Hottest Creative Person" di Asia oleh Campaign Brief Asia masing-masing pada tahun 2002 dan 2003. Basa basi. Kampanyenya adalah: Ringan dan berat, Elo bertanggung jawab, Plintat-Plintut Makan Hati, Yang Lain Hanya Bisa Mengikuti, Daripada curang, lebih baik mengubah aturan, dan yang dikampanyekan saat ini adalah tema "Masih Ada Kesenjangan , Sakit kenapa?" yang merupakan gambaran kritik sosial terhadap semakin sempitnya kesempatan kerja di Indonesia dan banyaknya pengangguran terdidik di Indonesia. Sebagai hasil kreativitas yang ditunjukkan oleh perusahaan dan pencipta iklan A Mild, iklan dan produk A Mild juga telah mendapatkan banyak penghargaan dan prestasi, antara lain:

1. Best TV Commercial pada Citra Adi Pariwara 2002.
2. Best Print Advertising pada Citra Adi Pariwara 2002.
3. Best Cigarrete Commercial pada Citra Adi Pariwara 2002.
4. Indonesian Best Brand Award selama 3 tahun berturut-turut (2002-2004) dari Majalah Swa dan Mars.
5. Indonesian Customer Loyalty Award pada tahun 2005 dari Majalah Swa dan Mars.
6. Iklan Berbahasa Indonesia Terbaik menurut majalah Prospek Biz.
Brand ambassador dapat mempengaruhi brand awareness konsumen kartu perdana Simpati. Hal ini menunjukkan bahwa komponen-komponen yang ada pada brand ambassador Agnes Monica memiliki daya tarik fisik maupun keahlian dalam dunia entertainment. Konsep daya pikat juga sesuai dengan indikator keberhasilan seorang brand ambassador dalam menjalankan tugasnya dalam strategi pemasaran Simpati. Semakin terkenal brand ambassador, semakin besar pengaruhnya terhadap konsumen. Seorang brand ambassador memiliki tujuan untuk membawa pesan dan mempromosikan produk serta dapat mempengaruhi konsumen untuk menggunakan produk dari merek tersebut. Konsumen cenderung memiliki kepercayaan dan ketertarikan terhadap selebriti dan public figure sebagai brand ambassador, sehingga dapat mempengaruhi brand awareness konsumennya. Semakin baik brand ambassador dalam menginformasikan produk, maka kesadaran mereknya akan semakin meningkat.


d. Tagline : Berbagai slogan tersebut antara lain: “Plintat-plintut makan hati”, “Mau pinter itu mahal”, “Jalan pintas dianggap pas”, “Jadi tua itu biasa, jadi dewasa itu pilihan”, “Setiap mendapat jawaban, seseorang mengubah pertanyaan" dan Pada tahun 2007, A Mild menggunakan slogan "Taatilah jika Seseorang Terlihat". Hal menarik lainnya dalam iklan A Mild ini adalah kampanye dengan tulisan “Tanya Why?” yang menjadi begitu populer di masyarakat untuk menampilkan lelucon/sindiran tentang hal-hal yang tidak lazim dalam suatu tatanan sosial.


e. Jingle yang menarik : Hal menarik lainnya dalam iklan A Mild ini adalah kampanye dengan tulisan “Tanya Why?” yang menjadi begitu populer di masyarakat untuk menampilkan lelucon/sindiran tentang hal-hal yang tidak lazim dalam suatu tatanan sosial. Fungsi daya persuasif dari iklan billboard hanya untuk mengingatkan atau memperkuat citra produk yang tertanam dalam pikiran bawah sadar konsumen atau lebih dikenal dengan black box konsumen. Selain dipengaruhi oleh bujukan iklan billboard, kuatnya motivasi beli konsumen terhadap produk A Mild juga dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak kalah penting dalam meningkatkan motivasi beli konsumen. Faktor-faktor tersebut dapat berupa kualitas dan cita rasa kualitas produk A Mild, gencarnya promosi di media lain seperti televisi atau media cetak, fanatisme konsumen terhadap produk rokok A Mild.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun