Walau saat ini melihat langit adalah wajahmu yang abstrak,
Tapi hatiku dapat melukis bagaimana dengan tinta perhatian
kau kan rasakan,
Meski kuas asaku mungkin kan rapuh
aku akan tetap ada sampai kau dan atau aku tiada...
Lihatlah sudut matiku yaitu kau sedih dan aku tak tahu bahkan tak bisa apa-apa.
(selasa, 01 maret 2011)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H