Mohon tunggu...
Raden Roro Gusmaya F
Raden Roro Gusmaya F Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Akun KKN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UNDIP Sosialisasikan Pencegahan Stunting dengan Minum Tablet Tambah Darah di Kelurahan Tambakrejo

11 Agustus 2022   18:07 Diperbarui: 11 Agustus 2022   18:11 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

TAMBAKREJO (06/08/2022), Stunting menurut WHO (World Health Organization) atau Badan Kesehatan Dunia adalah gangguan tumbuh kembang yang dialami anak akibat gizi buruk, infeksi berkepanjangan dan kebersihan lingkungan. Stunting erat kaitannya dengan anemia di masa kehamilan.

Salah satu upaya pencegahan stunting yang dapat dilakukan sedari dini adalah menjaga kondisi ibu hamil, wanita usia subur, dan khususnya remaja putri agar terhindar dari anemia dengan rutin meminum Tablet Tambah Darah (TTD). Kecukupan gizi remaja putri harus dipersiapkan sejak awal masa menstruasi agar saat melahirkan nanti status gizinya baik. 

Sehingga bayi yang lahir akan terhindar dari risiko stunting. Status gizi yang baik ini harus dipertahankan sampai saat ibu melahirkan. Maka dari itu remaja putri, wanita usia subur, dan ibu hamil merupakan target yang harus diperhatikan.

Dari hasil survey di Kelurahan Tambakrejo terdapat beberapa kasus balita yang mempunyai ciri-ciri stunting. Selain itu di Kelurahan Tambakrejo tercatat pada bulan Juni 2022 terdapat 639 balita yang dapat rentan mengalami stunting dan diperoleh data bahwa sebagian warga masih belum memahami stunting dan dampak yang terjadi bagi kesehatan anak.


dokpri


Berdasarkan hal tersebut, pada hari Sabtu, 6 Agustus 2022 mahasiswa KKN UNDIP melaksanakan kegiatan Sosialisasi pencegahan stunting dengan judul Cegah Stunting Sebelum Genting. 

Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan Kelurahan Tambakrejo, Ketua PKK Kecamatan Gayamsari, Ketua FKK Kelurahan Tambakrejo, Ketua Posyandu masing-masing RW di Kelurahan Tambakrejo, dan ibu-ibu yang mempunyai balita, ibu hamil dengan total partisipan adalah 27 orang. Dalam acara tersebut salah satu materi yang disampaikan oleh dr. Achmad Khoiru Zadit Taqwa adalah Pencegahan Stunting dengan Meminum Tablet Tambah Darah (TTD). 

Selama keberlangsungan acara partisipan mendengarkan dengan baik meskipun sedikit terganggu fokusnya dikarenakan terdapat balita-balita yang turut hadir.


dokpri


Di akhir acara Mahasiswa KKN UNDIP menghampiri ibu hamil yang hadir dalam acara tersebut dan kembali mereminder betapa pentingnya meminum tablet tambah darah secara rutin selama masa kehamilan dan memberikan leaflet sebagai media pengingat. 

Semoga dengan adanya acara sosialisasi ini dapat menambah pengetahuan, pengingat partisipan terhadap pencegahan sejak dini sehingga dapat menurunkan prevalensi stunting di Kota Semarang khususnya Kelurahan Tambakrejo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun