"Dengan menerapkan mesin pemeras, kami berharap dapat mengatasi kendala dalam proses produksi yang selama ini menyebabkan berkurangnya produktivitas," Penggunaan mesin pemeras akan menggantikan proses manual yang memakan waktu lama, sehingga produksi minuman empon empon dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien. Selain itu, mesin pemeras juga akan meningkatkan higienitas produk, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas dan daya tarik produk bagi konsumen.
Sebagai bagian dari pengabdian masyarakat, tim juga memberikan pelatihan kepada UMKM Melati Losari terkait penggunaan dan perawatan mesin pemeras. Hal ini penting agar UMKM dapat mengoperasikan dan merawat mesin dengan baik, sehingga mesin tersebut dapat digunakan dalam jangka panjang dan memberikan manfaat yang maksimal.
Melalui upaya pengembangan produksi dengan terapan teknologi, diharapkan UMKM Melati Losari dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, termasuk meningkatkan akses masyarakat terhadap minuman empon empon kesehatan yang berkualitas dan bernilai nutrisi tinggi. Dukungan dari berbagai pihak dan kolaborasi dengan institusi pendidikan seperti Universitas Negeri Malang menjadi kunci dalam mencapai tujuan pengembangan UMKM dan kemajuan sektor usaha mikro kecil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H