Saat puisi jatuh bersama hujan
Menarilah
Dengarkan bisikannya yang basah
Tentang nama-nama
atau sebuah rahasia
atau kau sendiri yang ingin bercerita
Tentang rahasia sebuah nama
Yang selama ini
Disampaikan lewat puisi
Bersamaan jatuhnya hujan
Cuaca tergantung tafsiran dada
Akan datang suatu masa, di sebuah jalan,
di sebuah kota, sebuah tanya
: Anak siapa yang menangis?
Ada juga seorang dewasa ikut menangis
Mungkin orang tua dari si anak
Mungkin orang asing yang tak sengaja lewat
Atau seorang penyair
Lupa cara membuat puisi
Karena kata-kata telah hilang
dari ingatan
***
Lebakwana, Juni 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H