Dan aku ingin menjadi bunga, terselip di antara anak-anak rambutmu, dekat daun telinga. Seperti foto perempuan sebesar kartu pos, dikirim untuk sebuah alamat
Mungkin aku dapat mendengar suara-suara, yang membuat jantungmu berdetak lebih cepat, atau pipimu yang memerah dadu, atau ikut mendengarkan musik kesukaanmuÂ
Atau mencium wangi rambutmuÂ
Atau tidak merasakan apa-apa, karena kau tidak suka segala aksesori menghias telingamuÂ
Barangkali juga menjadi gambar-gambar lucu, penghias dinding akun media sosialmu. Dan setiap saat kau bisa memandang dirikuÂ
Tapi aku cuma lelaki yang sering gemetar, karena pesan yang kukirim kepadamu tidak pernah berbalas kabarÂ
***
Lebakwana, Mei 2021Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H