Mohon tunggu...
MIFTAHUDIN
MIFTAHUDIN Mohon Tunggu... Guru - Berusaha menjadi lebih baik

Guru ganteng yang murah senyum dan suka belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Belajar di Rumah bersama TVRI

13 April 2020   10:03 Diperbarui: 13 April 2020   17:46 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nge es dulu, istirahat habis ngecat pagar rumah (dokpri)

Hari ini anak PAUD sampai parenting lagi asyik nonton TVRI (ada yang sudah, sedang, dan menunggu jadwalnya). Katanya sih disuruh sama bapak ibu gurunya atas mandat dari mas mentri. 

Kurang lebihnya begini isinya :

"Mulai senin  tanggal 13 April 2020
Kemendikbud bekerjasama dengan TVRI menyelenggarakan #belajarbarengTVRI

jadwalnya :

08.00 - 08.30 - PAUD
08.30 - 09.00 - Kelas 1 - 3
10.00 - 10.30 - Kelas 4 - 6
10.30 - 11.00 - SMP
14.00 - 14.30 - SMA
14.30 - 15.00 - Parenting

*Mohon disampaikan ke anak2, dan minta laporan atau buktinya*

Dan mohon pada orang tua untuk memantau kegiatan putra putrinya, Hatur nuhun atas kerjasama Bapak/Ibu KS dan semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan lindungan-NYA aamiin.... wasalam".

"Pak guru tv saya tidak ada TVRI nya", kata salah satu wali murid. Saya jawab asal saja, "di download aja bu". Hahaha. "Tapi tv saya jadul pak guru, warisan dari ibu mertua"

Anak saya yang masih TK juga ikut-ikutan "gayane" belajar nonton TVRI, eh, baru 10 menit sudah bosan. Akhirnya keluar rumah, main. Beda kalau nonton youtobe, bisa sejam dua jam tidak bosan. Atau mungkin harusnya lewat youtobe aja kali ya? 

Beda wali murid beda tetangga saya. Tetangga saya yang memakai parabola tenang-tenang saja, berbeda tetangga satunya lagi tv nya tidak ada TVRI, alhasil anak-anaknya pada nonton dirumah saya. Ada yang orang tuanya cuek, ada yang "lebay", anaknya dimarah-marahin. Ini lah, itu lah. Rumah saya jadi ramai. 

Kalau saya sih cuek bebek. Nyuruh anak-anak belajar dirumah, nonton TVRI, saya malah sibuk mengecat pagar rumah. Hahaha. Yang mau bully silahkan dikolom komentar yah. 

Bagi saya tugas nonton TVRI itu tugas apa2 an. Tapi ya, lumayan wis lah daripada bapak ibu guru bingung kasih materi lagi, dan anak-anak bosan mengerjakan LKS terus, dan mungkin saja LKS juga sudah terisi semua.

Kesimpulan

Bagi guru yang PNS, serti, dan punya kewajiban membuat laporan, maka kerjakan dengan baik. Adanya program nonton TVRI ini setidaknya mengurangi  kebingungan untuk memberikan tugas kepada muridnya. Jangan lupa, berikan tugas kepada muridnya yang mudah, jangan memberatkan. Bagi guru bebas seperti saya, liburan terasa indah dan nikmat banget, tugas dan laporan ala kadarnya. Ko guru begitu? Suka-suka saya dong. Hahaha

Bagi wali murid, nikmati saja proses ini. Kerjakan, dampingi putra putri belajar dengan santai, mengasyikkan, yakinlah, bapak ibu guru cuma sekedar untuk membuat laporan ko. 

Bagi anak-anakku, kerjakan tugas dari bapak ibu guru kalian dengan penuh suka cita yah, jangan merasa terbebani, anggap saja seperti mengerjakan PR biasa. Toh biasanya kalian juga kadang tidak mengerjakan nya. Iya kan?

Bagi kakek nenek, kalau senggang tidak ada kegiatan, barangkali mau, nemenin cucunya belajar juga boleh. Barangkali anak atau menantu anda "terpaksa" kerja keluar rumah.

Selamat Bekerja

Selamat Belajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun