Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Museum Patah Hati

4 November 2024   10:10 Diperbarui: 4 November 2024   10:14 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi: dok. pri. Ikhwanul Halim

Mereka bertemu di Museum Patah Hati.

"Apa yang kau tinggalkan?" tanya si pria.

"Wajan besi cor.”

Pria tampak heran.

"Dia memberikannya kepadaku pada ulang tahun ulang tahun pertama hari jadi kami. Sering sekali aku ingin membantingnya ke kepalanya. Jangan pernah memberikan hadiah yang praktis sebagai hadiah ulang tahun," kata si wanita.

"Aku akan mengingatnya," kata si pria sambil tertawa.

"Apa yang kamu sumbangkan?"

"Mix tape. Musik sangat penting bagiku, dan aku ingin membaginya dengannya."

"Jadi, kamu memberinya mix tape?"

"Tidak, kalau aku memberimu mp3, menghapusnya tidak terasa melegakan, jadi aku membuat..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun