Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mercusuar

18 Juli 2023   19:09 Diperbarui: 18 Juli 2023   19:18 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kali berkali hilang pandang
mercusuar pasir keemasan
kabut racun melankolia
rasakan datangnya
rasakan

buatmu tak bendung bergidik
getar sukma hanyut suara-suara
ada di benak
memuakkan jiwa
membutakan nalar

kali berkali hilang pandang
tapi mentari membakar kabut
semangat cipta karsa berjalan tanpa takut

ketika gelegar tanda bahaya
guntur yang jauh hingga curah brutal keji
tetapi ketika kau lihat kabut busuk sekali lagi
kau kan memilih ombak gelombang tinggi
'tuk menyelamatkan diri dari rasa nyeri

Jakarta, 18 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun