Giliran pipiku yang memerah karena dampak dari kalimat yang dia katakan mengenaiku. "Itu- itu hanya proyek sampingan pengisi waktu yang ... Tidak ada yang istimewa..."
Ternyata dampaknya lebih lebih besar dari yang kuperkirakan, karena beberapa saat kemudian, Kapten keluar untuk melihat apa yang terjadi.
Aku mengira setelah tugas terakhirku di Jupiter karir militer sukarelaku selesai, tetapi ternyata aku salah besar. Aku bahkan tidak bisa membayangkan hidup tanpa dia. Congeng-dongengku, tampaknya yang memberi Kecerdasan Buatan Militer di kapal itu keinginan untuk terus berjuang.
Siapa yang mengira bahwa wahana perang yang mematikan membutuhkan dongeng pengantar tidur?
Bandung, 5 Januari 2022