Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kisah Lelaki Penjelajah Waktu dan Gadis Bartender

2 Juli 2021   21:53 Diperbarui: 3 Juli 2021   17:06 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
frostedpetticoatblog.com

Kamu tidak akan melihatnya lagi tetapi, beberapa tahun kemudian, dia akan mengirimi Permintaan Pertemanan di Facebook. Butuh waktu sebulan untuk menerimanya.

Apa yang kamu tidak akan tahu adalah bahwa dia akan berbohong ketika dia mengakhiri hubungan kalian. Bukan karena dia 'tak punya rasa lagi', tetapi karena dia 'merasakan terlalu banyak'.

Dia baru saja patah hati yang sangat pedih dari hubungan yang berantakan dan saat itu menghindari hubungan serius yang bisa menimbulkan emosi jiwa, tetapi teman-temannya mendorongnya untuk 'mencoba di tempat lain' dan dia pikir itu ide yang bagus karena dia tidak pandai memilih pasangan.

Kamu tidak akan tahu bahwa dia akan memikirkanmu ketika dia bermain gitar atau memasak masakan eropah terutama escargot atau bagaimana dia akan mengingatmu, bertahun-tahun kemudian, ketika dia membaca buku harian seorang wanita dan membuat pilihan untuk tidak mencuri kata-katanya untuk dirinya sendiri.

Keputusan itu dipicu oleh ingatan akan sumpah yang dibuatnya dulu, yang akan mendorongnya untuk mengirimi kamu Permintaan Pertemanan itu.

Setelah itu, dia akan mengikuti linimasamu di Facebook---putramu, acara pemberian penghargaan itu, perjalanan kayak menyusuri Sungai Lukup Badak---dan melihat gigi barumu saat kamu tersenyum.  Dia akan berpikir, mungkin jika keadaannya berbeda, dia akan berada di dekatmu untuk mengatakan 'simpanlah uangmu, tak perlu memperbaiki sesuatu yang sudah sempurna'.

***

Semua yang telah kuceritakan padamu tidak akan dapat mengubah banyak hal karena waktu adalah bangunan tetap dan, mengingat kamu akan segera mendapatkan penghargaan dan seorang putra dan berkayak di jeram deras, mungkin kamu akan senang. Tetapi aku memberi tahu kamu sehingga kamu akan tahu kebenaran karena, suatu hari nanti, pria itu akan menulis tentang kamu dengan tidak menggunakan namamu, bersembunyi di balik kiat sastra yang canggih dan licik, seperti menulis orang kedua dan menggunakan bentuk masa depan. Dan aku ingin memastikan bahwa ketika kamu membaca bagian itu---jika kamu membacanya---kamu akan tahu bahwa kisahnya adalah tentang kamu.

Bandung, 2 Juli 2021

Sumber ilustrasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun