Mohon tunggu...
Rizky Purwantoro S
Rizky Purwantoro S Mohon Tunggu... Lainnya - pegawai biasa

Membaca, mengkhayal dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Lenyapnya Kota Pajang dari Peta

4 Desember 2022   14:30 Diperbarui: 4 Desember 2022   14:28 944
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar dari abhiseva.id

Pajang dahulu pernah menjadi pusat salah satu kerajaan yang cukup berpengaruh dalam sejarah Jawa. kerajaan tersebut merupakan penerus suksesi Demak dan pendahulu Mataram Islam.

Umur kerajaan ini memang sebentar dan sempat hanya dipimpin dua atau tiga raja saja.

Pajang terletak agak ke pedalaman, namun masih berposisi di utara Mataram, lebih tepatnya mungkin timur lautnya. Jika saat ini lokasinya termasuk wilayah Laweyan, Surakarta.

Posisinya yang diapit dua aliran sungai, yaitu sungai Dangke dan Pepe, membuat tanahnya subur,

Sayangnya saat ini kerajaan tersebut seolah-olah hilang ditelan bumi. Padahal dahulunya pernah kerajaan yang cukup besar.

Hal ini terjadi karena pada saat setelah Pajang dikuasai Mataram, sempat terjadi beberapa pemberontakan di sana, hingga pemberontakan terakhir yang pada masa Sultan Agung, juga berhasil dihancurkan. Di saat itulah hampir semua bangunan kerajaan diratakan hingga tidak ada lagi yang tersisa, dan rakyat Pajang diangkut ke Mataram untuk dipekerjakan membangun istana yang baru.

Sejak itu yang tersisa dari Pajang hanyalah sisa reruntuhan yang sunyi senyap karena sudah tidak ada lagi penghuni manusianya. Kota tersebut hilang dari peta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun