Sekarang kita akan membahas mengapa film ketiga ini bisa dikatakan sebagai penutup yang manis dan wajib kalian tonton. Guardian of The Galaxy volume 3 menyajikan cerita yang sangat sederhana dan berhasil menunjukan tujuan yang jelas di dalam cerita yang mereka tampilkan. Tujuan dari film ini sesederhana menyelamatkan Rocket dan mengenal Rocket melalui masa lalu yang diceritakan di sepanjang film.Â
Tujuan tersebut berhasil dieksekusi dengan baik dengan pembagian peran karakter yang ada di dalamnya dengan sangat baik. Semua karakter utama dan pendukung di dalam film ini memiliki perannya sendiri sendiri dan bisa dikatakan memiliki kegunaan dan fungsinya sendiri sendiri dengan porsi pas. Karakter pendukung seperti Cosmo disini bahkan diberikan peran kecil namun sangat berarti dan sesuai dengan kegunaannya. Sedangkan di karakter utama semua mendapatkan perannya masing masing seperti Drax dan Mantis yang sebelumnya tidak terlihat berguna di sini dia diberikan peran yang sesuai dan juga berarti bagi karakter mereka.Â
Selanjutnya adalah yang menjadi kelebihan di dalam film ketiga ini kita diajak untuk melihat dari sudut pandang Rocket dari masa lalunya sehingga nanti ketika menonton film ini simpati terhadap karakter Rocket akan terbentuk hingga akhir film dan berguna untuk mendapatkan emosi di akhir akhir film. Seperti biasanya Guardian of The Galaxy selalu menampilkan lagu lagu yang tidak pernah gagal terkhusus di film ketiga ini. Pembukaan dalam film ketiga ini sudah dimulai dengan sangat baik dimana lagu creep dari Radiohead diputar dan dinyanyikan oleh Rocket.Â
Beberapa lagu juga membantu adegan action menjadi lebih terasa berkesan dan tentu dibekali oleh adegan action yang memang sudah menarik seperti scene pertarungan di bagian akhir film. Terakhir film ini berhasil membuat emosi ketika menonton menjadi campur aduk dari mulai hal sedih, menegangkan, dan komedi semuanya dapat dicampur dengan baik sehingga hal yang terasa ketika menonton adalah emosi yang naik turun. Selain itu film ini berhasil menyajikan rasa penutup yang memuaskan dan cukup baik di akhir film
Kekurangan di film ini memang tidak terlalu banyak seperti durasi yang bisa dikatakan terlalu panjang bagi orang yang tidak terbiasa dan pengenalan Adam Warlock yang tidak terlalu mencolok. Mungkin hal ini akan lebih dikembangkan oleh MCU di beberapa film atau series mereka. Sepanjang film kita hanya akan dilihatkan bahwa sosok Adam Warlock ini memiliki kekuatan besar namun masih belum matang.
Kesimpulannya film penutup dari Guardian of The Galaxy berhasil menyajikan cerita yang sederhana dan berkesan ketika menontonnya. Dimulai dari peran karakter yang berhasil, pesan yang disampaikan, lagu dan adegan aksi yang luar biasa membawa emosi kita sebagai penonton menjadi dinamis ketika menonton film ini. Mungkin bagi kalian yang tidak terbiasa menonton film dengan durasi panjang akan membutuhkan penyesuaian lebih, selain itu karakter Adam Warlock di dalam film ini masih bisa dikembangkan lagi atau mungkin ditambah lagi perannya jika bisa di dalam film. Pada akhirnya film ini menjadi Karya James Gunn dan penutup yang manis bagi Guardian of The Galaxy
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H