Mohon tunggu...
Axel Hans
Axel Hans Mohon Tunggu... Freelancer - IG: axel.hansk

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review "Weathering With You" (2019): Kisah Romantis dan Cuaca di Tokyo

31 Maret 2023   10:38 Diperbarui: 31 Maret 2023   10:51 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Weathering With You yang tayang pada tahun 2019, Sumber: CNN Indonesia

Kekurangan

Selanjutnya kita akan membahas kekurangan yang terasa ketika menonton film ini. Pertama adalah durasi dan alur yang berasa terlalu cepat dimana mulai pertengahan hingga akhir film semua konflik terjadi begitu cepat dan setelah semua masalah terlewati, penyelesaian dan akhir di dalam anime ini juga masih terasa terlalu cepat. Selain itu jika dibandingkan dengan Kimi No Na Wa, film kali ini seperti kehilangan kejutan yang membuat orang yang menonton sangat penasaran. Hal itu juga berpengaruh kepada emosi yang didapatkan ketika menonton. Alur yang terlalu cepat dalam penyelesaian masalah membuat semuanya terasa biasa saja jika dibandingakan dengan film sebelumnya. Penyelesaian juga menjadi masalah untuk beberapa karakter apa yang terjadi dengan Keisuke setelah dia memutuskan untuk membantu Hodoka di bagian akhir film ini. Hal itu masih belum terjawab dengan jelas

Kesimpulannya Weathering With You yang menampilkan kisah romantis dan cuaca di Tokyo berhasil memberikan sebuah anime dengan cerita yang sederhana dan mudah dimengerti. Selain itu semua cerita tersebut dibantu dengan sangat baik oleh gambar dan sinematografi yang memukau mata. Latar belakang musik tentu memiliki peran disini untuk membuat beberapa adegan menjadi lebih hidup. Sayangnya cerita yang terlalu cepat dari bagian tengah hingga akhir film membuat orang yang menonton tidak mendapatkan emosi secara maksimal. Penyelesaian beberapa karakter disini juga kurang diceritakan secara detail sehingga terkesan banyak adegan yang terlompat dan tidak terjawab. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun