Mohon tunggu...
Axelda
Axelda Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Blogger

Menulis jadi hobi?

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kenapa Pilih Dokter Gigi Terdekat? (Pengalaman Memakai Behel 2024)

22 Desember 2024   13:00 Diperbarui: 20 Desember 2024   20:38 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Periksa Behel (Sumber: Canva/Stevica Mrdja / EyeEm)

Di umur yang ke dua puluh delapan ini, aku baru memutuskan untuk memakai behel. Kenapa nggak dari dulu? Karena baru ada duitnya. Dan di umur segini, yang terpenting adalah efisiensi. Efisiensi biaya dan waktu. Itulah alasanku memilih klinik yang lumayan dekat dari rumah.

Iya. Efisiensi biaya dan waktu menjadi alasan kenapa sebaiknya memilih klinik atau dokter gigi yang dekat saat akan memakai behel.

Kalau ada yang dekat, kenapa pilih yang jauh? Ya, kan?

Bayangkan kalau tiba-tiba kita harus kontrol mendadak dan tempatnya jauh, nambah biaya, kan. Padahal biaya pemasangan dan kontrol rutin pun sudah lumayan nominalnya.

Tapi jangan asal ya, pastikan klinik dan dokter pilihanmu terpercaya. Terlebih untuk kasus berat, pastikan sudah melihat review dan hasil penanganan dokter.

Bagaimana cara memastikan klinik dan dokternya terpercaya?

Pertama, lihat google review atau melalui google map. Jika banyak review bagus, bisa dipertimbangkan.

Kedua, cek apakah memiliki media sosial. Apa yang diunggah di media sosial adalah versi terbaik yang ditujukan untuk membangun citra positif. Bisa jadi sesuai, bisa jadi tidak. Namun bisa dilihat komentar atau review dari pengguna layanan disana.

Terakhir, datangi tempatnya. Jika review di google baik, media sosialnya pun meyakinkan, terkahir datangi tempatnya. Lihat bagaimana pelayanan dan pengunjung yang datang. Selanjutnya, coba konsultasi secara langsung. Kalau cocok, lanjut. Kalau tidak, bisa cari yang lain.

Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun