Konsumsi makanan yang kaya protein dan karbohidrat dalam 30-60 menit setelah latihan. Contoh makanan pemulihan yang baik termasuk yogurt dengan buah, smoothie protein, atau sandwich dengan roti gandum dan daging tanpa lemak. Protein membantu memperbaiki dan membangun otot, sementara karbohidrat mengembalikan cadangan energi.
4. Peregangan dan Mobilitas
Peregangan setelah latihan membantu meningkatkan fleksibilitas, mengurangi kekakuan otot, dan meningkatkan aliran darah ke otot-otot yang bekerja, yang membantu proses pemulihan.
Luangkan waktu 10-15 menit untuk melakukan peregangan dinamis dan statis. Fokus pada kelompok otot utama yang Anda gunakan selama latihan. Teknik seperti foam rolling atau penggunaan bola pijat juga dapat membantu melepaskan ketegangan dan meningkatkan mobilitas.
5. Mandi atau Berendam Air Dingin
Mandi air dingin atau berendam dalam air dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan otot, serta mempercepat pemulihan.
Pertimbangkan untuk berendam dalam air dingin atau menggunakan kompres dingin pada otot-otot yang terasa tegang atau nyeri. Mandi air dingin selama 5-10 menit setelah latihan intens juga bisa membantu.
6. Pijat atau Terapi FisikÂ
Pijat dapat membantu melepaskan ketegangan otot, meningkatkan sirkulasi darah, dan mempercepat pemulihan otot. Terapi fisik juga dapat bermanfaat untuk mengatasi ketegangan atau nyeri yang lebih spesifik.
Jika memungkinkan, lakukan sesi pijat profesional secara berkala, terutama setelah latihan intens atau kompetisi. Penggunaan alat seperti foam roller atau bola pijat di rumah juga bisa efektif.
7. Tidur yang Cukup
