Jun Misugi merupakan jenderal lapangan tengah di klubnya, Mushasi FC, sekaligus kapeten. Mirip dengan Christian Eriksen yang memang condong sebagai gelandang serang, namun kini di MU dia lebih sering dimainkan pelatihnya sebagai gelandang tengah untuk mengatur tempo permainan. Pola permainan Eriksen adalah ketenangan dan umpan akurat yang dimilikinya, sedangkan Jun Misugi lebih condong kepada permainan bertahan dengan mengatur jebakan offside dan serangan balik cepat, oleh karena itu ketika di timnas Jepang, posisi Jun Misugi dirubah menjadi bek tengah dan kadang di pos gelandang bertahan.
Jantung Permainan
Sebagaimana jantung tubuh yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh, begitu pula jantung permainan yang berperan sebagai pengalir arah bola dan mengatur tempo permainan sehingga strategi tim bisa berjalan dengan baik. Christian Eriksen dan Jun Misugi sama-sama memegang peran ini dalam kesebelasan timnya.Â
Manchester United yang sebelumnya hanya mengandalkan Bruno Fernandes sebagai otak permainan seakan belum memiliki pengalir bola yang baik. Sampai Eriksen datang aliran permainan menjadi lebih halus dan umpan terakhir bisa mencapai Bruno sebelum sampai kepada Striker. Perbedaan permainan ketika lini tengah MU yang diisi Fred dengan Eriksen sangat signifikan, koneksi antara Eriksen dan Bruno bisa menjadikan mereka berdua bertukar peran karena tipikal yang hampir sama.
Jun Misugi sebagai kapten Mushasi FC juga demikian, bermain di pos gelandang tengah -kadang bertahan- menjadi jantung permainan dengan instruksi-instruksi yang diberikan kepada teman setim. Mulai dari strategi jebakan offside dalam bertahan hingga serangan balik cepat yang mematikan, Misugi selain memberi perintah dia juga menjadi pengalir bola, bahkan tak jarang juga dia mencetak gol.
Nomor Punggung 14 dan 24
Eriksen memakai nomor punggung 10 di timnas Denmark dan ketika di Spurs, dan akhirnya pindah ke Inter Milan dengan memakai nomor punggung 24, dan kini di MU memakai nomor 14. Hal ini sama-sama identik dengan nomor punggung Jun Misugi yang memakai nomor 14 di klub Mushasi FC, dan memakai nomor 24 di timnas junior Jepang. Entah ini kebetulan atau bukan tapi ini sangatlah menarik perhatian saya.
Demikianlah secuil pembahasan mengenai jenderal lapangan tengah Chistian Eriksen dan Jun Misugi menurut saya. Fyi, sudah ada beberapa tulisan yang menyamakan Eriksen dengan Misugi tetapi tulisan saya ini murni dari pemahaman saya sebagai fans MU dan anime Captain Tsubasa masa kecil. Apalagi peran Eriksen sekarang tergolong vital dan tidak tergantikan dan untuk sekarang fans MU pasti sangat mencintai Eriksen meskipun belum semusim membela setan merah (julukan MU).
sekian dan terima kasih...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H