"Dia memanggilku kawan, itu pengakuannya. Andai sebaliknya, aku adalah lawannya ataupun saingannya, aku akan tetap menghargainya pula menghormatinya."
"Kawan... tidak perlu sungkan, selain akan aku buktikan! bahwa dirimu berharga, bahwa dirimu tidak akan aku kesampingkan."
Senja akan tiba, bahkan tengah menyapa.
Senja itu adalah cara. Menoleh bijaksana, memilih doa, mewujud berwibawa.
Senja itu adalah akhiran. Menuju damai, meraih lega, merengkuh paripurna.
Salam sehat selalu
Bandung, 16 Februari 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H