Mohon tunggu...
Wahyu Ali J
Wahyu Ali J Mohon Tunggu... Penulis - Bebas

Life Path Number 11 [08031980]

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Dialog Tiga

12 Desember 2020   21:26 Diperbarui: 12 Desember 2020   21:40 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Dialog Tiga

Aku sangat suka, kamu berkenan menguji kesabaranku. Aku akan selalu suka, kamu goda kesabaranku. Aku bahkan akan semakin suka, bilamana aku bukanlah titik temumu.

Mohon maaf! aku tidak suka menderita. Untuk aku, tersenyum adalah candu. Bagi aku, tertawa adalah perlu. Bahkan jujur saja, aku pernah sedikit lupa! ketika untuk sebentar saja aku tertawa.

"Ulahmu itu yang membuatku geli, lalu aku kesulitan untuk menahan tawa."

Ketika logika berbicara, bahwa satu ditambah satu sama dengan dua. Logikaku berkata, bahwa aku cukup punya satu saja. Tidak perlu penambahan, lebih baik mengurangi untuk jauh dari kurang persegi.

"Ah kamu! masih saja begitu. Seolah waktu tidak pernah mengajarkanmu, untuk berlaku begini yang daripada terus begitu."

Salam Fiksiana
Dua Sisi, 12 Desember 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun